2 Ekor Macan Serang Ternak Warga di Karanganyar

Sabtu, 01 Desember 2018 - 20:45 WIB
2 Ekor Macan Serang...
2 Ekor Macan Serang Ternak Warga di Karanganyar
A A A
KARANGANYAR - Serangan macan dari Gunung Lawu kembali memakan korban ternak warga. Setelah menyerang puluhan kambing di Desa Wonorejo, kali ini macan menerkam dua kambing milik warga Desa Beruk, di Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Tidak hanya satu, kali ini dua ekor macan sekaligus melakukan penyerangan ke kandang ternak yang berjarak sekitar 15 kilometer dari serangan sebelumnya.

Kapolsek Jatiyoso Iptu Subarkah membenarkan kejadian tersebut. Subarkah mengatakan, serangan macan terjadi di Dusun Pondok Pengkok Rt 001/ Rw 001 Desa Beruk, Sabtu (1/12/2018) dinihari. Dua ekor kambing milik Kisut (50) menjadi korban.

"Berdasar keterangan saksi ada dua ekor macan yang menerkam ternak warga di Desa Beruk, " jelasnya.

Dijelaskannya, serangan macan tersebut pertama kali diketahui oleh pemilik ternak yang mendengar suara gaduh dari arah kandang kambing miliknya. Karena curiga, pemilik ternak kemudian di cek dan melihat ada 2 ekor macan sedang menerkam 2 ekor kambing miliknya.

“Satu ekor macan langsung keluar kandang kambing. Sedangkan satu masuk ke dalam rumah. Kemudian pemilik rumah mengejar ke dalam rumah dan berusaha mengusir, akan tetapi macan malah masuk ke dalam kamar dan menabrak lemari kaca sampai pecah, sebelum akhirnya bisa lolos setelah menabrak atap rumah yang terbuat dari seng,” terang Iptu Subarkah.

Serangan macan ini merupakan yang keempat kalinya dalam dua pekan terakhir yang terjadi di Kecamatan Jatiyoso. Total ada 28 kambing warga menjadi korban.

Pihaknya mengingatkan seluruh warga untuk meningkatkan kewaspadaan. “Sebelumnya fokus pengamanan kita di Desa Wonorejo, tapi sekarang, serangan hewan jenis harimau ini merambah desa lain yang berjarak 15 kilo meter dari Desa Wonorejo. Kami minta kepada seluruh warga untuk tetap hati-hati. Kami juga tetap melakukan patroli pengamanan bersama Koramil,” ujarnya.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0679 seconds (0.1#10.140)