Ribuan Warga Jalan Sehat #2019 Kita Tetap Bersaudara
A
A
A
MEDAN - Ribuan masyarakat mengikuti jalan sehat #2019 Kita Tetap Bersaudara dan Selamanya di kawasan Lapangan Merdeka Kota Medan, Minggu (18/11/2018).
Hadir dalam kegiatan itu anggota DPRD Medan, Iswanda Ramli, caleg DPRD Sumut Akbar Himawan Buchari, mantan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, Ketua DPRD Medan Hendry Jhon Hutagalung, serta Bobby Nasution yang merupakan menantu dari Presiden Joko Widodo.
Deklarator #2019 Kita Tetap Bersaudara dan Selamanya, Akbar Himawan Buchari mengatakan, kegiatan ini merupakan gerakan sosial yang diinisiasi oleh masyakat Sumuatera Utara, khususnya Kota Medan. "Tahun 2019 merupakan tahun politik yang berpotensi mempolarisasi masyarakat menjadi terkotak-kotak. Melalui kegiatan ini kita mengingatkan masyarakat bahwa pesta demokrasi yang digelar 5 tahun sekali ini tidak membuat kita terpecah-belah," katanya.
Untuk itu, Akbar mengajak masyarakat dapat bersatu untuk menghadapi pemilu 2019 secara dewasa. "Pada hakekatnya kita adalah bersaudara. Berbeda partai politik itu biasa, namun yang harus kita akui bahwa esensinya Indonesia ini adalah satu," jelasnya.
Kata dia, gerakan ini akan terus berlanjut. "Ini bukan gerakan politik, namun gerakan soasial untuk dapat menyatukan masyarakat agar tidak termakan isu adu domba dan lainnya," ungkapnya.
Ketua Panitia acara Irwanda Ramli mengatakan, melalui kegiatan ini mengajak masyarakat dapat bersatu dan tidak mudah terpecah belah. "Jalan santai lebih menyehatkan dan menguatkan kita. Sebentar lagi pemilu dan kita berharap siapapun yang terpilih, kita tetap satu dan bersaudara," pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan itu anggota DPRD Medan, Iswanda Ramli, caleg DPRD Sumut Akbar Himawan Buchari, mantan Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, Ketua DPRD Medan Hendry Jhon Hutagalung, serta Bobby Nasution yang merupakan menantu dari Presiden Joko Widodo.
Deklarator #2019 Kita Tetap Bersaudara dan Selamanya, Akbar Himawan Buchari mengatakan, kegiatan ini merupakan gerakan sosial yang diinisiasi oleh masyakat Sumuatera Utara, khususnya Kota Medan. "Tahun 2019 merupakan tahun politik yang berpotensi mempolarisasi masyarakat menjadi terkotak-kotak. Melalui kegiatan ini kita mengingatkan masyarakat bahwa pesta demokrasi yang digelar 5 tahun sekali ini tidak membuat kita terpecah-belah," katanya.
Untuk itu, Akbar mengajak masyarakat dapat bersatu untuk menghadapi pemilu 2019 secara dewasa. "Pada hakekatnya kita adalah bersaudara. Berbeda partai politik itu biasa, namun yang harus kita akui bahwa esensinya Indonesia ini adalah satu," jelasnya.
Kata dia, gerakan ini akan terus berlanjut. "Ini bukan gerakan politik, namun gerakan soasial untuk dapat menyatukan masyarakat agar tidak termakan isu adu domba dan lainnya," ungkapnya.
Ketua Panitia acara Irwanda Ramli mengatakan, melalui kegiatan ini mengajak masyarakat dapat bersatu dan tidak mudah terpecah belah. "Jalan santai lebih menyehatkan dan menguatkan kita. Sebentar lagi pemilu dan kita berharap siapapun yang terpilih, kita tetap satu dan bersaudara," pungkasnya.
(rhs)