TNI AL Evakuasi Korban Kapal Ferry yang Ditembaki Perompak

Jum'at, 31 Agustus 2018 - 19:59 WIB
TNI AL Evakuasi Korban...
TNI AL Evakuasi Korban Kapal Ferry yang Ditembaki Perompak
A A A
TANJUNGPINANG - TNI Angkatan Laut (AL) berhasil mengevakuasi puluhan korban serangan perompak terhadap kapal Ferry MV Oceana 9 di perairan Tanjungpinang, Jumat (31/8/2018) sore. Puluhan korban itu dievakuasi menggunakan helikopter dan Sea Rider.

Kapal Ferry Mv Oceana 9 diserang perompak saat berlayar dari Kabupaten Kepulauan Anambas menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang. Setelah memasuki perairan Tanjungpinang, kapal ferry itu tiba-tiba dihampiri speedboat perompak. Saat hendak didekati speedboat tak dikenal itu, nahkoda kapal langsung menghindar. Namun, speedboat perompak terus mengejarnya. Untuk menghentikan kapal, para perompak menembaki kapal.

Untuk menghindari perompakan, nahkoda kapal melaporkan ke Syahbandar dan diteruskan ke TNI AL. Mendengar informasi itu, Patkamla langsung bergerak menuju lokasi. Tak lama berselang Patkamla mendekati speedboat untuk menggagalkan aksi perompakan.
TNI AL Evakuasi Korban Kapal Ferry yang Ditembaki Perompak

Saat itu terjadi perlawanan dan baku tembak antara perompak dengan prajurit TNI AL. Perompak kemudian kalah dan kabur, prajurit yang menggunakan Sea Rider melaksanakan pengejaran speedboat perompak yang melarikan diri. Pesawat udara (pesud) Casa Patroli Maritime (Patmar) melaksanakan pencarian dan berusaha melaksanakan pengawasan di lokasi kejadian.

Atas kejadian itu, beberapa awak kapal mengalami lula tembak. Setelah situasi dapat dikendalikan tim penyelamat bergerak cepat untuk mengevakuasi korban. Heli Bolkow BO-105 melaksanakan evakuasi medis udara terhadap korban yang berada di kapal ferry dan yang menceburkan diri di laut.
TNI AL Evakuasi Korban Kapal Ferry yang Ditembaki Perompak

Tiga unit perahu karet membantu pertolongan pada penumpang yang menceburkan diri ke laut dan segera dievakuasi menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP). Di Ajung Cahaya, petugas telah menyiapkan ambulance untuk mengevakuasi korban menuju rumah sakit Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Midiyato Suratani dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjungpinang.
TNI AL Evakuasi Korban Kapal Ferry yang Ditembaki Perompak

Komandan Pusat Penerbangan TNI AL (Danpuspenerbal) Laksamana Pertama TNI Dwika Tjahja Setiawan mengatakan, aksi penyelamatan ini merupakan rangkaian latihan evakuasi medis udara tahun 2018 yang dilaksanakan Wings Udara 2 Tanjungpinang di bawah kendali Puspenerbal. Kegiatan ini untuk melatih awak peswat udara dalam rangka kegiatan evakuasi medis udara.

Selain melibatkan unsur-unsur TNI AL khususnya Wings Udara 2, juga melibatkan tim kesehatan daerah. Latihan ini juga untuk mengantisipasi hal terburuk yang terjadi di Tanjungpinang.
TNI AL Evakuasi Korban Kapal Ferry yang Ditembaki Perompak

Dalam latihan ini, TNI melibatkan 274 personel teridiri dari Wings Udara 2, Pangkalan Udara TNI AL (Lanuda) Tanjungpinang, Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV, Dinas Kesehatan Lantamal IV, RASL Midiyato Suratani, Batalyon Marinir Pertahanan Lantamal IV, Tim SAR Tanjungpinang, RSUD Tanjungpinang, Syahbandar, Dinas Perhubungan Tanjungpinang, Balai Kesehatan Pelabuhan SBP dan Bandar Udara Raja Haji Fisabilillah.

Komandan Lantamal IV Laksamana Pertama TNI R Eko Suyatno menambahkan, kegiatan latihan ini untuk menyiapkan personel dalam menangani pertolongan korban dalam musibah. Melalui kegiatan ini personel disiapkan untuk menangani korban dari laut, penangangan di darat, sampai di rumah sakit.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1511 seconds (0.1#10.140)