Ratusan Kios di Pasar Gedebage Bandung Ludes Terbakar
A
A
A
BANDUNG - Ratusan kios di Blok Sayuran, Pasar Induk Gedebage, Jalan Soekarno-Harta, Kota Bandung ludes terbakar, Minggu (15/7/2018) sekitar pukul 00.15 WIB. Meski tak menimbulkan korban luka dan jiwa, kebakaran itu menyebabkan kerugian material miliaran rupiah.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, api pertama kali terlihat di tengah Blok Sayuran di los 4. Dalam waktu sebentar, api membesar dan merembet ke los 5 dan 6. Api cepat membesar karena kios terbuat dari bahan yang mudah terbakar. Petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 00.30 WIB.
Petugas Diskar PB memblokir api dengan menyempatkan air ke blok lain di pasar seluas 8.000 meter persegi itu. Sedangkan sebagian petugas berupaya memadamkan api yang berkobar meludeskan ratusan Kios di Blok Sayuran. Ratusan warga menonton kebakaran itu. Sementara, anggota Dalmas Polda Jabar bersenjata lengkap menjaga ketat lokasi kebakaran untuk mengantisipasi aksi penjarahan.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, api berhasil dipadamkan empat jam kemudian atau sekitar pukul 04.00 WIB setelah petugas Diskar PB Kota Bandung mengerahkan 26 unit armada pemadam kebakaran. Untuk mengetahui pemicu api penyebab kebakaran, Polsek Gedebage dan Polrestabes Bandung meminta keterangan saksi Ai Perawat,29, dan Edy Suryoto,48, dua pedagang di Blok Sayuran Pasar Induk Gedebage.
"Total kios di Blok Sayuran Pasar Gedebage yang ludes terbakar sebanyak 170 unit. Selain itu, api juga menghanguskan dua unit mobil boks," kata Hendro.
Dia mengemukakan, jumlah kerugian material akibat kebakaran belum bisa dipastikan. "Kerugian belum bisa ditaksir. Yang pasti tidak ada korban luka dan jiwa. Terkait penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan dan penyidikan oleh Satreskrim Polrestabes Bandung," ujar Kapolrestabes Bandung.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, api pertama kali terlihat di tengah Blok Sayuran di los 4. Dalam waktu sebentar, api membesar dan merembet ke los 5 dan 6. Api cepat membesar karena kios terbuat dari bahan yang mudah terbakar. Petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 00.30 WIB.
Petugas Diskar PB memblokir api dengan menyempatkan air ke blok lain di pasar seluas 8.000 meter persegi itu. Sedangkan sebagian petugas berupaya memadamkan api yang berkobar meludeskan ratusan Kios di Blok Sayuran. Ratusan warga menonton kebakaran itu. Sementara, anggota Dalmas Polda Jabar bersenjata lengkap menjaga ketat lokasi kebakaran untuk mengantisipasi aksi penjarahan.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan, api berhasil dipadamkan empat jam kemudian atau sekitar pukul 04.00 WIB setelah petugas Diskar PB Kota Bandung mengerahkan 26 unit armada pemadam kebakaran. Untuk mengetahui pemicu api penyebab kebakaran, Polsek Gedebage dan Polrestabes Bandung meminta keterangan saksi Ai Perawat,29, dan Edy Suryoto,48, dua pedagang di Blok Sayuran Pasar Induk Gedebage.
"Total kios di Blok Sayuran Pasar Gedebage yang ludes terbakar sebanyak 170 unit. Selain itu, api juga menghanguskan dua unit mobil boks," kata Hendro.
Dia mengemukakan, jumlah kerugian material akibat kebakaran belum bisa dipastikan. "Kerugian belum bisa ditaksir. Yang pasti tidak ada korban luka dan jiwa. Terkait penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan dan penyidikan oleh Satreskrim Polrestabes Bandung," ujar Kapolrestabes Bandung.
(amm)