Quick Count Menangkan NA-ASS di Pilgub Sulsel

Kamis, 28 Juni 2018 - 02:25 WIB
Quick Count Menangkan...
Quick Count Menangkan NA-ASS di Pilgub Sulsel
A A A
MAKASSAR - Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 3 Sulsel Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) unggul dalam hasil quick count atau hitung cepat sejumlah lembaga survei.

Indeks Politica Indonesia (IPI) merilis pasangan NA-ASS memimpin dengan suara sebanyak 42 persen. Sementara posisi kedua ditempati pasangan Nurdin Halid-Abdul Azis Qahhar Mudzakkar (NH-Azis) dengan perolehan 27,6 persen.

Adapun pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) berada di peringkat ketiga dengan perolehan suara mencapai 21,3 persen. Di posisi buncit ditempati pasangan Agus Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo (AAN-TBL) dengan perolehan suara hanya 9,1 persen.

"Jika melihat hitung cepat dengan pertimbangan selisih suara paslon, IPI memprediksi pasangan NA-ASS menang telak pada Pilkada hari ini. Hasil ini tanpa bermaksud mendahului KPU," terang Direktur Eksekutif IPI, Suwadi Idris Amir dalam konferensi persnya di Makassar, kemarin.

Lembaga survei lain yang menempatkan NA-ASS di posisi atas yakni Celebes Research Center (CRC) dimana NA-ASS unggul sebanyak 42,58 persen. Menyusul Nurdin Halid 26,57 persen, Ichsan Yasin Limpo 21,49 persen, dan Agus 9,36 persen.

"Kita mengambil sampel 300 TPS di 24 kab/kota. Margin error 1% dan hasilnya dimenangkan oleh Nurdin Abdullah," jelas Direktur Eksekutif CRC Herman Heizer.

Herman menyebut hasil penghitungan cepat tersebut sesuai dengan rilis CRC yang dilakukan beberapa waktu lalu dengan memenangkan Prof Andalan sebanyak 34 persen.

Sementara Saiful Mujadi Research Centre (SMRC), menempatkan pasangan NA-ASS unggul dengan persentase 43,12 persen. Adapun berturut-turut NH-Aziz, IYL-Cakka, dan Agus-TBL memeroleh persentase sebesar 28,19 persen, 19,07 persen, dan 9,62 persen. Hingga hasil quick count ini dihimpun, total data yang masuk ialah 89,00 persen.

Menanggapi hal tersebut, Nurdin Abdullah mengaku bersyukur karena hitung cepat sementara menempatkan dia dan pasangannya sebagai peraih suara terbanyak. Sekalipun, dia mengaku masih akan menunggu keputusan resmi dari KPU Sulsel.

"Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh relawan dan simpatisan yang sudah bekerja secara maksimal dan seluruh partai pengusung kita. Mudah2an KPU bekerja profesional untuk menjaga suara, tidak jauh meleset dari KPU," ungkap Nurdin Abdullah di rumah perjuangan Jalan AP Pettarni, Rabu (27/6/2018).

Sementara itu, NH-Aziz masih tetap meyakini unggul dalam Pilgub Sulsel. Optimisme tersebut diungkapkan langsung oleh NH di rumah pemenangan, Jalan Mappala. Menurut NH, hasil quick count yang beredar ini belum merupakan akhir sebuah perjuangan. Apalagi, kata dia, keputusan final baru akan diumumkan melalui perhitungan suara final oleh KPUD.

"Tentu kita menunggu hasil yang resmi dari KPUD. Kami juga melakukan real count yang sekarang sedang berjalan. Itulah suara yang real," ungkap dia.

Lebih lanjut, NH menjelaskan, bahwa pemimpin Sulsel baru harus benar-benar lahir atas kehendak suara rakyat. Bukan karena adanya tindakan yang bertentangan dengan kedaulatan rakyat sebagai wujud penerapan demokrasi.

Sementara itu, Ichsan Yasin Limpo yang juga tak diuntungkan dengan hasil quick count justru mengajak siapapun untuk menghargai data yang dikeluarkan sejumlah lembaga survei itu. Sebaliknya, ia mengimbau timnya untuk tetap menunggu ril count.

Ketua KPU Sulsel Misna M Hattas tak ingin terlalu banyak mengomentari soal hasil lembaga survei ini. Ia hanya meminta agar semua pihak tetap menunggu hasil resmi yang akan dirilis oleh KPU Sulsel. Ia hanya meminta agar semua pihak tetap saling menghargai.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1855 seconds (0.1#10.140)