Selamat dari Tragedi, Nakhoda KM Sinar Bangun Diamankan Polres Samosir
A
A
A
SAMOSIR - Situa Sagala, nakhoda Kapal Motor (KM) Sinar Bangun yang tenggelam dan selamat dari tragedi telah diamankan Polres Samosir. Namun, yang bersangkutan belum bisa diperiksa lantaran masih trauma.
"Benar sudah kita amankan Situa Sagala," kata Kapolres Samosir AKBP Agus Darojat saat dihubungi wartawan, Kamis (21/6/2018).
AKBP Agus Darojat mengatakan, pihaknya mengamankan Situa Sagala yang merupakan nakhoda KM Sinar Bangun dari rumahnya.
"Dia kita amankan saat sedang bersama keluarganya di dalam rumahnya, yang bersangkutan tidak ada melawan saat kita amankan," jelas Agus seraya menyatakan dirinya lupa alamat rumah sang nakhoda KM Sinar Bangun.
Menurut Agus, sampai saat ini pihaknya belum bisa memeriksa Situa Sagala mengingat kondisinya masih trauma. "Jadi saat kita amankan, posisinya dia trauma dan terlihat tidak kooperatif saat ditanya tentang kejadian kenapa kapal yang dia kemudikan bisa tenggelam. Tapi setelah dia tidak trauma, pasti akan kita tanya."
Mengenai apakah pihak kepolisian akan menetapkan sang nakhoda sebagai tersangka mengingat jumlah korban yang banyak, Kapolres Samosir ini belum bisa memastikan.
"Bagaimana kita bisa menetapkan seseorang sebagai tersangka kalau yang bersangkutan saja belum kita mintai keterangan? Sabar dulu, Bos, Situa Sagala masih trauma. Tidak bisa kita minta keterangan dari orang yang sedang trauma. Tapi nanti setelah kita periksa, saya akan beritahu informasi lanjutan," ujarnya.
Kabid Humas Polda Sumut AKBP Tatan Dirsan Atmaja membenarkan pihak Polres Samosir sudah mengamankan nakhoda KM Sinar Bangun.
"Saya dapat informasi kalau nakhoda masih belum bisa dimintai keterangan mengingat dia masih trauma. Tapi kawan-kawan sabar, apabila ada informasi lebih lanjut, pasti saya kabari," papar mantan Wakapolrestabes Medan ini.
Soal apakah nakhoda KM Sinar Bangun akan dibawa ke Polda Sumut untuk dilakukan pemeriksaan, Tatan menyatakan,"Posisinya masih trauma, sabar dulu. Sekarang masih kita kasih istirahat di Polres Samosir. Masalah nanti dilimpahkan ke Polda atau tidak, nanti akan kita koordinasikan dengan Polres Samosir."
"Benar sudah kita amankan Situa Sagala," kata Kapolres Samosir AKBP Agus Darojat saat dihubungi wartawan, Kamis (21/6/2018).
AKBP Agus Darojat mengatakan, pihaknya mengamankan Situa Sagala yang merupakan nakhoda KM Sinar Bangun dari rumahnya.
"Dia kita amankan saat sedang bersama keluarganya di dalam rumahnya, yang bersangkutan tidak ada melawan saat kita amankan," jelas Agus seraya menyatakan dirinya lupa alamat rumah sang nakhoda KM Sinar Bangun.
Menurut Agus, sampai saat ini pihaknya belum bisa memeriksa Situa Sagala mengingat kondisinya masih trauma. "Jadi saat kita amankan, posisinya dia trauma dan terlihat tidak kooperatif saat ditanya tentang kejadian kenapa kapal yang dia kemudikan bisa tenggelam. Tapi setelah dia tidak trauma, pasti akan kita tanya."
Mengenai apakah pihak kepolisian akan menetapkan sang nakhoda sebagai tersangka mengingat jumlah korban yang banyak, Kapolres Samosir ini belum bisa memastikan.
"Bagaimana kita bisa menetapkan seseorang sebagai tersangka kalau yang bersangkutan saja belum kita mintai keterangan? Sabar dulu, Bos, Situa Sagala masih trauma. Tidak bisa kita minta keterangan dari orang yang sedang trauma. Tapi nanti setelah kita periksa, saya akan beritahu informasi lanjutan," ujarnya.
Kabid Humas Polda Sumut AKBP Tatan Dirsan Atmaja membenarkan pihak Polres Samosir sudah mengamankan nakhoda KM Sinar Bangun.
"Saya dapat informasi kalau nakhoda masih belum bisa dimintai keterangan mengingat dia masih trauma. Tapi kawan-kawan sabar, apabila ada informasi lebih lanjut, pasti saya kabari," papar mantan Wakapolrestabes Medan ini.
Soal apakah nakhoda KM Sinar Bangun akan dibawa ke Polda Sumut untuk dilakukan pemeriksaan, Tatan menyatakan,"Posisinya masih trauma, sabar dulu. Sekarang masih kita kasih istirahat di Polres Samosir. Masalah nanti dilimpahkan ke Polda atau tidak, nanti akan kita koordinasikan dengan Polres Samosir."
(zik)