Pascapenembakan Warga, Kapolsek Mandiangin Langsung Dicopot Kapolda Jambi

Selasa, 19 Juni 2018 - 21:01 WIB
Pascapenembakan Warga, Kapolsek Mandiangin Langsung Dicopot Kapolda Jambi
Pascapenembakan Warga, Kapolsek Mandiangin Langsung Dicopot Kapolda Jambi
A A A
SAROLANGUN - Kapolda Jambi Brigjen Pol Muclis mencopot jabatan Kapolsek Mandiangin Iptu Jamaludin pascapenembakan warga di Desa Rangkiling, Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun, Jambi, Selasa (19/6/2018). Bahkan sang kapolsek langsung menjalani pemeriksaan di Polda Jambi, sementara satu anggota Polsek juga ikut dibawa dan diperiksa Propam Polda Jambi.

"Hari ini langsung saya ganti kapolseknya, dan sudah dibawa ke Polda Jambi untuk diperiksa. Begitu juga satu anggota polsek kita periksa juga, " jelas Kapolda Jambi saat datang ke rumah duka di Desa Rangkiling.

Kapolda juga sangat menyayangkan dengan tindakan yang diambil anggotanya. "Tindakan terukur dan tegas bisa diambil. Namun lihat situasinya sehingga tidak memicu terjadinya peristiwa seperti ini,dan yang paling penting adalah jika bekerja tidak bersikap profesional maka ada tindakan tegas yang harus diambil dan diberikan kepada kapolsek," tegasnya lagi.

Sementara itu saat ditanya terkait penembakan yang mengakibatkan DN tewas dengan enam lubang peluru, Kapolda Jambi mengatakan masih menunggu hasil visum.

"Kalau itu masih menunggu hasil visum, sebab berapa jumlah peluru yang masuk dan peluru yang keluar, sabar ya nunggu hasil visum dokter," timpalnya.

Kapolda Jambi juga menyampaikan bahwa di Desa Rangkiling banyak laporan yang masuk, terkait dengan pemalakan. Namun dengan insiden tersebut Kapolda meminta agar jadi momentum agar masyarakat Rangkiling bisa memberi kedamaian.

"Ini harus jadi momentum agar ada pembenahan di sini, dan harapan saya Desa Rangkiling bisa memberi kedamaian dan bukan rasa ketakutan. Sebab di sini banyak investor yang masuk,dan saya imbau agar ini dijadikan kejadian yang terakhir," pungkasnya.

Sementara itu Bupati Sarolangun Cek Endra yang juga mendampingi Kapolda Jambi mengatakan bahwa Pemkab Sarolangun dan keluarga akan melakukan musyawarah adat terlebih dahulu.

"Kami akan libatkan lembaga adat kecamatan, dan saya mengapresiasi langkah Kapolda Jambi yang langsung turun. Saya juga sudah sampaikan kepada keluarga bahwa jika ada kesalahan prosedur yang dilakukan aparat kepolisian, maka akan ada sanksi hukumnya. Saya yakin Kapolda Jambi akan bijak dalam masalah ini, saya juga berterima kasih dengan masyarakat Mandiangin yang banyak membantu atas kejadian ini,mari kita jaga kondusivitas kabupaten kita ini," kata Bupati Sarolangun.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4946 seconds (0.1#10.140)