Sinabung Kembali Keluarkan Abu Vulkanik 2.500 Meter

Senin, 21 Mei 2018 - 14:39 WIB
Sinabung Kembali Keluarkan...
Sinabung Kembali Keluarkan Abu Vulkanik 2.500 Meter
A A A
KARO - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo,Sumatera Utara sesekali masih mengeluarkan abu vulkanik mencapai ratusan meter hingga setinggi 2.500 meter.Informasi yang diperoleh dari Kementerian ESDM, Badan Geologi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pemantauan Gunung Api (PGA) Sinabung, erupsi dengan Amplitudo maximum 78 mm dan lama gempa 776 detik. Angin mengarah ke Barat-Barat daya.
Petugas Pos PGA Sinabung dari PVMBG, Armen Putra, mengatakan aktivitas Gunung Sinabung sempat mengeluarkan abu vulkanik setinggi 2.500 meter, Minggu (20/5/2018) malam. Maka itu, dia mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas dalam radius 3 kilometer (km) dari puncak dan dalam jarak 7 km untuk sektor Selatan-Tenggara.

Selain itu, sambungnya, jarak 6 km untuk sektor Tenggara-Timur, serta dalam jarak 4 km untuk sektor Utara-Timur Gunung Sinabung. "Masyarakat yang bermukim di dekat sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap berhati-hati terhadap potensi bahaya lahar," kata Armen.

Mengingat, lanjutnya, telah terbentuk bendungan di hulu Sungai Laborus, maka penduduk yang bermukim dan beraktivitas di sekitar hilir aliran sungai berhati-hati. Sebab bendungan sewaktu-waktu bisa jebol. Sehingga, mengakibatkan lahar atau banjir bandang ke hilir.
"Potensi saat ini masih tinggi karena aktivitas Sinabung juga tinggi. Masyarakat juga diimbau agar menjauhi zona merah," tegas Armen.Namun aktivitas pada Senin (21/5/2018) hingga siang menjelang sore masih cerah dan mengeluarkan abu vulkanik tidak begitu tinggi.Warga di Desa Tiga Pancur, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo, Anto, yang menyaksikan langsung erupsi mengatakan, awalnya gunung tidak terlihat karena tertutup kabut. Namun, tiba-tiba terdengar suara gemuruh dari arah Sinabung. "Dari gunung terdengar suara gemuruh dan ada terlihat seperti kilat. Larvanya juga sempat keluar," ujarnya.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5812 seconds (0.1#10.140)