Korban Bom Surabaya Bertambah Jadi 10 Orang Meninggal
A
A
A
SURABAYA - Jumlah korban akibat ledakan bom bunuh diri di tiga lokasi Surabaya, Jawa Timur terus bertambah. Hingga pukul 12.10 WIB, jumlah korban meninggal dunia bertambah 10 orang dan 41 mengalami luka.
Korban luka sedang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di Surabaya. Di antaranya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo dan Rumah Sakit Bedah Jalan Manyar. (Baca Juga: Update Bom Surabaya, 9 Korban Tewas, 40 Luka-luka)
Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera saat rilis di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani, Minggu (13/5/2018). Menurutnya, ada korban yang masuk ke rumah sakit sudah teridentifikasi.
Sementara yang masih di lokasi kejadian belum teridentifikasi. Tujuh korban meninggal dunia masih di lokasi kejadian perkara dan tiga lainnya di rumah sakit. “Kami akan update terus berkembangan terkait jumlah korban dalam satu jam ke depan. Semua informasi dari kepolisian satu pintu di media center di Polda Jatim,” ujarnya.
Kombes Pol Frans Barung menambahkan, pihaknya belum bersedia menyampaikan secara rinci identitas korban. Baik itu nama, alamat, jenis kelamin dan lain-lain. Sebab, hal itu akan disampaikan langsung Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
“Nanti Pak Kapolri akan menyampaikan sendiri. Nanti beliau akan mengunjungi tiga lokasi dimana ledakan bom itu terjadi. Nanti beliau akan konferensi pers di Mapolda Jatim,” katanya.
Korban luka sedang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di Surabaya. Di antaranya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo dan Rumah Sakit Bedah Jalan Manyar. (Baca Juga: Update Bom Surabaya, 9 Korban Tewas, 40 Luka-luka)
Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera saat rilis di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani, Minggu (13/5/2018). Menurutnya, ada korban yang masuk ke rumah sakit sudah teridentifikasi.
Sementara yang masih di lokasi kejadian belum teridentifikasi. Tujuh korban meninggal dunia masih di lokasi kejadian perkara dan tiga lainnya di rumah sakit. “Kami akan update terus berkembangan terkait jumlah korban dalam satu jam ke depan. Semua informasi dari kepolisian satu pintu di media center di Polda Jatim,” ujarnya.
Kombes Pol Frans Barung menambahkan, pihaknya belum bersedia menyampaikan secara rinci identitas korban. Baik itu nama, alamat, jenis kelamin dan lain-lain. Sebab, hal itu akan disampaikan langsung Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
“Nanti Pak Kapolri akan menyampaikan sendiri. Nanti beliau akan mengunjungi tiga lokasi dimana ledakan bom itu terjadi. Nanti beliau akan konferensi pers di Mapolda Jatim,” katanya.
(rhs)