Ikut Rombongan Tari Ke Amerika, Bupati Blitar Rogoh APBD Rp700 Juta

Rabu, 25 April 2018 - 20:39 WIB
Ikut Rombongan Tari...
Ikut Rombongan Tari Ke Amerika, Bupati Blitar Rogoh APBD Rp700 Juta
A A A
BLITAR - Sedikitnya 13 orang rombongan penari tradisional Kabupaten Blitar diundang Universitas California Los Angeles (UCLA) untuk berpentas seni disana. Didampingi Bupati Blitar Rijanto, para seniman akan bertolak ke Amerika Serikat malam ini. Persoalan muncul setelah biaya akomodasi selama perfom di negara Paman Sam, yakni sebesar Rp 700 juta disoroti aktivis anti korupsi jaringan ICW.

Bupati dinilai menghamburkan uang negara. "Uang negara yang dikeluarkan tidak kecil. Ini tidak bisa dipandang sebelah mata, " ujar Moh Triyanto, Koordinator LSM Komite Rakyat Pemberantasan Korupsi yang juga jaringan ICW di Jawa Timur Rabu (25/4/2018).

Triyanto menunjukkan dokumen berbahasa asing yang diidentifikasi sebagai undangan. Tertulis nama Julia Gouw sebagai pengundang rombongan Kabupaten Blitar.

Julia asli Indonesia sekaligus kuliah di UCLA. Undangan yang dia layangkan untuk Pemkab Blitar atas nama Gouw Family Foundation.

"Lagian undangan untuk acara pentas seni ini juga bukan atas nama negara setempat, "papar Triyanto.

Dalam undangan tertera 11 nama yang diundang. Diantaranya Bupati Blitar Rijanto, Kepala Disporbudpora Kabupaten Blitar Luhur Sejati, Kasi Dokumentasi dan Sarana Prasarana Seni Budaya Hastomo Ali dan seorang guru seni budaya di salah satu SMP Negeri di Nglegok.

Kemudian Ninik Tjatur Anggraini, istri Bupati Rijanto, dan selebihnya penari. Total yang berangkat akhirnya hanya 11 orang karena ada dua penari yang terganjal pengurusan dokumen visa.

Triyanto juga mempersoalkan keberadaan istri Bupati Rijanto. Dia mempertanyakan perannya dalam rombongan. Atas dasar itu Triyanto menyimpulkan rombongan Bupati Blitar tidak lebih acara pelesir semata.

Apalagi dia tidak melihat urgensi kegiatan buat masyarakat Blitar. "Terus istri bupati perannya apa?. Tentu anggaran yang dikeluarkan akan lebih bermanfaat untuk meningkatkan pembangunan di Kabupaten Blitar," tegasnya. Menanggapi hal itu Bupati Blitar Rijanto justru mengatakan undangan pentas seni itu membuatnya merasa terhormat.

Di depan mata internasional Kabupaten Blitar berkesempatan mempromosikan seni budayanya. Rijanto bertekad membawa Blitar lebih maju, tidak kalah dengan daerah lain, termasuk Kabupaten Banyuwangi.

"Kita diundang kampus UCLA. Dan ini merupakan kehormatan, "ujar Rijanto kepada wartawan. Adapun ikhwal datangnya undangan dari UCLA, Rijanto menuturkan tidak lepas dari prakarsa Livi Zheng, sutradara muda Hollywood kelahiran Blitar. Kebetuan Livi juga menempuh studi disana.

Livi yang belum lama melaunching film bertema Blitar ingin mengenalkan seni budaya tanah kelahirannya kepada penduduk Amerika. "Ini (undangan) memang tidak lepas dari peran sutradara Livi Zheng, "timpalnya.

Terkait izin keikutsertaanya ke Amerika, Rijanto mengaku sudah tidak ada persoalan. Mulai tingkat gubernur hingga Mendagri sudah mengizinkan.

Mengenai biaya akomodasi, Rijanto membenarkan telah mengalokasikan anggaran (APBD) sebesar Rp700 juta. Namun dia berkeyakinan dana yang disediakan tidak terserap seluruhnya.

Dalihnya ada bantuan biaya akomodasi dari pihak pengundang. "Ini yang perlu diluruskan. Memang benar alokasinya Rp700 juta. Namun tidak akan digunakan semuanya. Karena untuk akomodasi biayanya gotong royong dengan pengundang," jelasnya.

Rijanto juga mengakui istrinya menjadi salah satu peserta rombongan. Latar belakang istrinya yang perawat menurut dia bermanfaat sebagai tenaga medis selama acara berlangsung.

Rijanto juga menambahkan ada dua penari yang tidak bisa berangkat karena terkendala urusan Visa. "Sebab kalau menyewa dokter tentu akan mengeluarkan biaya yang mahal, "jelasnya.

Malam ini rombongan akan berangkat. Jika melalui rute Jakarta-Taipe-Honolulu (Hawai) dan kemudian Los Angeles, rombongan akan menempuh perjalanan selama 17 jam. Rencananya rombongan akan kembali dari negara Paman Sam pada awal Mei nanti.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3874 seconds (0.1#10.140)