Sopir Truk Ditemukan Tewas di Kursi Mobil dengan Musik Menyala
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Seorang sopir truk pengangkut tanah galian ditemukan tewas di kursi pengemudi dengan kondisi musik menyala kencang.
Korban ditemukan di lokasi galian tanah timbunan di sekitar gedung olah raga (GOR) Sampuraga Baru, Jalan Samari 2, Kelurahan Madurejo, Kecamatan Arut Selatan (Arsel), Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng, Senin (2/4/2017) sekira pukul 15.00 WIB.
Identitas korban diketahui bernama Budianto (41), warga yang tinggal di Jalan Pasanah Gang Rusa V, Kelurahan Sidorejo dan sesuai KTP warga jalan GM Arsyad RT 15, Kelurahan Baru.
"Dua orang saksi yang juga sopir tanah timbunan melihat korban yang pada saat pagi hari masih bekerja sebagai sopir truk tanah. Namun pada sore hari melihat truk korban berhenti di lokasi tambang tanah timbunan. setelah dilihat oleh saksi, korban ditemukan di dalam truk di kursi depan dalam posisi menyetir duduk terbaring ke kiri dan musik berbunyi nyaring dalam keadaan tidak bernyawa," ujar Kasat Reskrim Polres Kobar, AKP Tri Wibowo kepada MNC Media, Senin (2/4/2018) malam.
Saat dilakukan identifikasi dan evakuasi oleh Polres Kobar, di TKP sekitar jenazah diamankan 1 buah handuk kecil warna orange, 1 buah roti, 1 buah flash disc, 1 buah botol aqua ukuran 1500 ml berisi air putih, uang tunai sebesar Rp 56.000 dan 1 dompet kulit warna hitam.
"Hasil visum sementara dari dokter RSUD Sultan Imanuddin korban mengalami respirasi(kekurangan oksigen pada otak) Untuk tanda-tanda kekerasan nihil. Namun kami masih terus melakukan penyelidikan apakah ada dugaan pembunuhan atau tidak," pungkasnya.
Korban ditemukan di lokasi galian tanah timbunan di sekitar gedung olah raga (GOR) Sampuraga Baru, Jalan Samari 2, Kelurahan Madurejo, Kecamatan Arut Selatan (Arsel), Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng, Senin (2/4/2017) sekira pukul 15.00 WIB.
Identitas korban diketahui bernama Budianto (41), warga yang tinggal di Jalan Pasanah Gang Rusa V, Kelurahan Sidorejo dan sesuai KTP warga jalan GM Arsyad RT 15, Kelurahan Baru.
"Dua orang saksi yang juga sopir tanah timbunan melihat korban yang pada saat pagi hari masih bekerja sebagai sopir truk tanah. Namun pada sore hari melihat truk korban berhenti di lokasi tambang tanah timbunan. setelah dilihat oleh saksi, korban ditemukan di dalam truk di kursi depan dalam posisi menyetir duduk terbaring ke kiri dan musik berbunyi nyaring dalam keadaan tidak bernyawa," ujar Kasat Reskrim Polres Kobar, AKP Tri Wibowo kepada MNC Media, Senin (2/4/2018) malam.
Saat dilakukan identifikasi dan evakuasi oleh Polres Kobar, di TKP sekitar jenazah diamankan 1 buah handuk kecil warna orange, 1 buah roti, 1 buah flash disc, 1 buah botol aqua ukuran 1500 ml berisi air putih, uang tunai sebesar Rp 56.000 dan 1 dompet kulit warna hitam.
"Hasil visum sementara dari dokter RSUD Sultan Imanuddin korban mengalami respirasi(kekurangan oksigen pada otak) Untuk tanda-tanda kekerasan nihil. Namun kami masih terus melakukan penyelidikan apakah ada dugaan pembunuhan atau tidak," pungkasnya.
(nag)