Puluhan Ribu Warga Blitar Berpotensi Golput di Pilgub Jatim

Jum'at, 02 Maret 2018 - 20:14 WIB
Puluhan Ribu Warga Blitar...
Puluhan Ribu Warga Blitar Berpotensi Golput di Pilgub Jatim
A A A
BLITAR - Sedikitnya 27 ribu warga Kabupaten Blitar terancam kehilangan hak pilih dalam Pilgub Jawa Timur tahun ini. Mereka diketahui belum mengikuti pencocokan dan penelitian (coklit) Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) yang dilaksanakan KPU setempat. Jika tidak tertangani dengan segera tingkat partisipasi Pilgub Jatim di Kabupaten Blitar akan merosot. Puluhan ribu warga akan menjadi golput (golongan putih) secara teknis.

"Mereka belum ikut coklit karena belum memiliki KTP elektronik (e KTP) dan surat keterangan pengganti e KTP," ujar Masrukin anggota KPU Kabupaten Blitar Divisi Perencanaan Program dan Data kepada wartawan.

Rincian detail warga yang terancam kehilangan hak pilih ini sebanyak 27.509 jiwa. Angka ini relatif besar. Jika dibiarkan kata Masrukin akan berpengaruh pada tingkat partisipasi.

Sebab warga yang kehilangan hak pilih ini akan menjadi golput secara tekhnis. Selain itu angka ini akan menambah jumlah warga yang sengaja tidak berpartisipasi atau karena sebab lain. "Tentu pengaruhnya pada tingkat partisipasi pemilih," ungkap Masrukin.

Untuk mengatasi hal ini KPU telah berkoordinasi dengan dinas terkait. Terhadap warga yang belum memiliki e KTP, KPU, kata Masrukin telah meminta dinas melakukan langkah proaktif, jemput bola.

"Minimal warga bisa memiliki surat keterangan pengganti e KTP. Sudah bisa digunakan hak pilihnya," jelasnya.

Dari data yang dihimpun sebanyak 998.174 warga Kabupaten Blitar masuk dalam DP4 KPU. Dari jumlah itu diperkirakan ada sebanyak 1.780 pemilih pemula. Secara keseluruhan jumlah ini masih bisa berubah.

Di Kabupaten Blitar KPU memiliki 2.078 tempat pemungutan suara yang tersebar di 22 kecamatan. Dispendukcapil belum bisa dikonfirmasi.

Namun sebelumnya Kepala Bidang Daftar Kependudukan Dispenduk Capil Anggo Takdhir Hanudji mengatakan stok blangko e KTP aman hingga bulan April mendatang.

Tidak menyebutkan berapa jumlah stok yang ada. Dia hanya mengatakan, dalam sehari dinas melayani maksimal 200 orang pemohon. "Jika kuota blangko (e KTP) mulai menipis kita langsung berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri," tandasnya.
(sms)
Berita Terkait
PPP Resmi Usung Duet...
PPP Resmi Usung Duet Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024
Pilkada Jatim: 2 Petugas...
Pilkada Jatim: 2 Petugas KPPS Meninggal dan 7 Sakit saat Bertugas
Cak Imin Bicara Peluang...
Cak Imin Bicara Peluang Khofifah Maju Kembali di Pilgub Jatim 2024
Pesan Khofifah pada...
Pesan Khofifah pada Pemenang Pilkada: Euforia Tetap Dijaga, Hindari Kerumunan
Pilgub Jatim, Projo...
Pilgub Jatim, Projo Serukan Seluruh Kader Menangkan Khofifah-Emil
Masa Tenang Pilkada...
Masa Tenang Pilkada 2024, Alat Peraga Kampanye di Jawa Timur Dicopot
Berita Terkini
Novel Berdamai dengan...
Novel Berdamai dengan Badai, Refleksi Perjuangan Perempuan di Hari Kartini
2 jam yang lalu
Lulusan SMEA hingga...
Lulusan SMEA hingga Sarjana Mengadu Peruntungan di Pelataran Balai Kota
2 jam yang lalu
Uya Kuya Sosialisasikan...
Uya Kuya Sosialisasikan Program MBG di Jaksel
3 jam yang lalu
Gelar Rakerwil di NTB,...
Gelar Rakerwil di NTB, Partai Perindo Bangun Kekuatan dari Akar Rumput Demi Kemenangan Pemilu 2029
4 jam yang lalu
Reses Maraton 3 Hari,...
Reses Maraton 3 Hari, Legislator Perindo Dapot Hutagalung Serap dan Perjuangkan Curhatan Warga Bengkalis
4 jam yang lalu
PCNU Jakut dan Polres...
PCNU Jakut dan Polres Pelabuhan Tanjung Priok Bagikan Sembako ke Sopir Truk
6 jam yang lalu
Infografis
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved