Ustaz Abdul Somad Diberi Gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara
A
A
A
PEKANBARU - Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau memberikan gelar kehormatan bagi penceramah kondang Ustaz Abdul Somad (UAS). Ustaz jebolan Kairo, Mesir ini dinabalkan sebagi Datuk Seri Ulama Setia Negara.
Penabalan kepada ustaz Somad yang pernah ditolak cemarah di Hongkong ini diadakan di Gedung LAM Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru pada Selasa (20/2/2018). Hadir dalam acara budaya ini sejumlah tokoh dan pejabat.
Sebelum diberikan gelar, ustaz yang terkenal dengan ceramah yang mudah dipahami umat ini diadakan acara tepung tawar. Kemudian dia didudukan di kursi singgasana kehormatan kemudian diadati dan sah mendapat gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara.
Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau, Al Azhar mengatakan, pemberian gelar kepada UAS sebagai bentuk perhatian terhadap para ulama di Riau. UAS diminta menjadi penceramah semua umat bukan segelintir orang.
"Cintanya kita terhadap ulama tentu akan menjadi berkah untuk umat. Ustaz Abdul Somad selama ini terus mensyiarkan Islam dengan ilmunya. Pemberian gelar sudah sesuai dengan kriteria LAM. Untuk itu kepada ustaz Somad untuk menjaganya, jangan sampai terlibat politik. Tetaplah menjadi ustaz yang dicintai umat dan menyiarkan Islam," ucapnya.
Semengtara itu Datuk Setia Amanah Arsyadjuliandi Rachman yang mengucapkan tahniah kepada Ustaz Abdul Somad atas anugerah Datuk Seri Ulama Setia Negara dari LAM Riau.
Ustaz Abdul Somad merupakan aset Riau. Syiar agamanya memperkenalkan Riau hingga tidak hanya seantero penjuru nusantara. Tapi juga hingga berbagai belahan dunia," ujar Gubernur Riau yang saat ini sedang cuti karena Pilkada Riau ini.
Arsyad menjelaskan, bahwa cara UAS menyampaikan ceramah sangat mudah dicerna dan membawa banyak perubahan untuk umat muslim terutama kaum kawula muda untuk hijrah.
"Semua yang disiyiarkannya itu dengan landasan ilmiah sesuai tuntunan Alqur'an, sunnah dan hadist. Ada tiga patron di dalam kehidupan masyarakat di Riau. Umara, ulama dan tokoh adat," tandasnya.
Penabalan kepada ustaz Somad yang pernah ditolak cemarah di Hongkong ini diadakan di Gedung LAM Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru pada Selasa (20/2/2018). Hadir dalam acara budaya ini sejumlah tokoh dan pejabat.
Sebelum diberikan gelar, ustaz yang terkenal dengan ceramah yang mudah dipahami umat ini diadakan acara tepung tawar. Kemudian dia didudukan di kursi singgasana kehormatan kemudian diadati dan sah mendapat gelar Datuk Seri Ulama Setia Negara.
Ketua Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAM Riau, Al Azhar mengatakan, pemberian gelar kepada UAS sebagai bentuk perhatian terhadap para ulama di Riau. UAS diminta menjadi penceramah semua umat bukan segelintir orang.
"Cintanya kita terhadap ulama tentu akan menjadi berkah untuk umat. Ustaz Abdul Somad selama ini terus mensyiarkan Islam dengan ilmunya. Pemberian gelar sudah sesuai dengan kriteria LAM. Untuk itu kepada ustaz Somad untuk menjaganya, jangan sampai terlibat politik. Tetaplah menjadi ustaz yang dicintai umat dan menyiarkan Islam," ucapnya.
Semengtara itu Datuk Setia Amanah Arsyadjuliandi Rachman yang mengucapkan tahniah kepada Ustaz Abdul Somad atas anugerah Datuk Seri Ulama Setia Negara dari LAM Riau.
Ustaz Abdul Somad merupakan aset Riau. Syiar agamanya memperkenalkan Riau hingga tidak hanya seantero penjuru nusantara. Tapi juga hingga berbagai belahan dunia," ujar Gubernur Riau yang saat ini sedang cuti karena Pilkada Riau ini.
Arsyad menjelaskan, bahwa cara UAS menyampaikan ceramah sangat mudah dicerna dan membawa banyak perubahan untuk umat muslim terutama kaum kawula muda untuk hijrah.
"Semua yang disiyiarkannya itu dengan landasan ilmiah sesuai tuntunan Alqur'an, sunnah dan hadist. Ada tiga patron di dalam kehidupan masyarakat di Riau. Umara, ulama dan tokoh adat," tandasnya.
(sms)