Safari Politik, Azwar Anas Keliling Madura
A
A
A
SURABAYA - Calon wakil gubernur (cawagub) Jawa Timur (Jatim) Abdullah Azwar Anas, mengunjungi empat kabupaten di Madura, yakni Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep.
Bupati Banyuwangi itu mengunjungi Pulau Garam tersebut mulai Jumat 27 sampai Sabtu 28 Oktober 2017 tengah malam.
Azwar Anas saat dihubungi mengatakan, tujuan dari safari politiknya ke sejumlah daerah di Madura ini untuk bertemu sejumlah ulama, pengurus dan kader partai politik, akademisi, kepala daerah, dan penggerak ekonomi kreatif.
Katanya, dari pertemuan tersebut diharapkan banyak muncul masukan, ide maupun gagasan dalam membangun pulau Madura. Apalagi diketahui Madura merupakan salah satu daerah termiskin di Jatim.
"Kami berdiskusi banyak hal dengan para tokoh yang ada di Madura," kata Azwar Anas, Minggu (29/10/2017).
Ketika menyambangi daerah yang terkenal dengan Karapan Sapi ini, Anas membawa sepuluh kardus besar jajanan khas Banyuwangi, seperti kue bagiak, klemben, kopi, dan sale pisang, sebagai oleh-oleh untuk pihak-pihak yang ditemuinya di Madura.
Pria berkacamata ini menyebutnya diplomasi kue bagiak. Kue filosofinya wujud bahagia, karena biasanya disajikan pas Lebaran. Namun saat ini kue bagiak sudah dikemas apik dan menjadi oleh-oleh khas yang banyak diminati wisatawan.
"Kami menjalani proses politik ini dengan bahagia, dengan niat baik," kata Anas.
Pejabat yang dibesarkan dari lingkungan pesantren yang kuat ini mengawali kunjungannya dari Bangkalan. Di kabupaten terdekat dengan Kota Surabaya ini, Anas berziarah di makam Syaichona Cholil di kompleks Masjid Syaichona Cholil yang berada di Desa Martajasah.
Anas berada di kompleks sekitar 45 menit. Syaichona Cholil, kata dia, adalah guru dari banyak ulama di Indonesia, sehingga tidak mengherankan banyak pesantren yang punya persambungan dengan beliau. "Hampir semua kiai besar di Indonesia berguru pada kiai Cholil," ujar Anas.
Beberapa titik lain yang dikunjungi Anas antara lain, Pondok Pesantren (Ponpes) Annuqayah Guluk-Guluk Sumenep, Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Miftahul Ulum, kuliner bebek Sinjay, sentra batik Pamekasan, pendopo sejumlah kepala daerah, pelatihan mahasiswa, perhelatan musik gambus, dan kantor partai pengusung di tiap kabupaten.
Abdullah Azwar Anas sebagai cawagub Jatim mendampingi Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Saifullah Yusuf yang maju sebagai cagub. Pasangan ini diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Bupati Banyuwangi itu mengunjungi Pulau Garam tersebut mulai Jumat 27 sampai Sabtu 28 Oktober 2017 tengah malam.
Azwar Anas saat dihubungi mengatakan, tujuan dari safari politiknya ke sejumlah daerah di Madura ini untuk bertemu sejumlah ulama, pengurus dan kader partai politik, akademisi, kepala daerah, dan penggerak ekonomi kreatif.
Katanya, dari pertemuan tersebut diharapkan banyak muncul masukan, ide maupun gagasan dalam membangun pulau Madura. Apalagi diketahui Madura merupakan salah satu daerah termiskin di Jatim.
"Kami berdiskusi banyak hal dengan para tokoh yang ada di Madura," kata Azwar Anas, Minggu (29/10/2017).
Ketika menyambangi daerah yang terkenal dengan Karapan Sapi ini, Anas membawa sepuluh kardus besar jajanan khas Banyuwangi, seperti kue bagiak, klemben, kopi, dan sale pisang, sebagai oleh-oleh untuk pihak-pihak yang ditemuinya di Madura.
Pria berkacamata ini menyebutnya diplomasi kue bagiak. Kue filosofinya wujud bahagia, karena biasanya disajikan pas Lebaran. Namun saat ini kue bagiak sudah dikemas apik dan menjadi oleh-oleh khas yang banyak diminati wisatawan.
"Kami menjalani proses politik ini dengan bahagia, dengan niat baik," kata Anas.
Pejabat yang dibesarkan dari lingkungan pesantren yang kuat ini mengawali kunjungannya dari Bangkalan. Di kabupaten terdekat dengan Kota Surabaya ini, Anas berziarah di makam Syaichona Cholil di kompleks Masjid Syaichona Cholil yang berada di Desa Martajasah.
Anas berada di kompleks sekitar 45 menit. Syaichona Cholil, kata dia, adalah guru dari banyak ulama di Indonesia, sehingga tidak mengherankan banyak pesantren yang punya persambungan dengan beliau. "Hampir semua kiai besar di Indonesia berguru pada kiai Cholil," ujar Anas.
Beberapa titik lain yang dikunjungi Anas antara lain, Pondok Pesantren (Ponpes) Annuqayah Guluk-Guluk Sumenep, Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Miftahul Ulum, kuliner bebek Sinjay, sentra batik Pamekasan, pendopo sejumlah kepala daerah, pelatihan mahasiswa, perhelatan musik gambus, dan kantor partai pengusung di tiap kabupaten.
Abdullah Azwar Anas sebagai cawagub Jatim mendampingi Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Saifullah Yusuf yang maju sebagai cagub. Pasangan ini diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
(maf)