Pegawai PLTU Nii Tanasa Tewas di Area Ruang Bakar Batubara
A
A
A
KENDARI - Seorang pria bernama Arif (22), pegawai harian lepas (PHL) Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nii Tanasa, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan tewas di dalam boiler, Jumat (20/10/2017).
Informasi ini diterima Kantor SAR Kendari, pada pukul 17.25 Wita. Petugas SAR langsung mengerahkan tim ke lokasi kejadian menggunakan rescue car dan sejumlah peralatan untuk melakukan evakuasi.
"Pada pukul 18.40 Wita, Tim Rescue tiba di lokasi dan langsung melakukan evakuasi. Hingga pukul 20.40 Wita, korban berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia dan diserahkan kepada pihak Perusahaan PLTU Nii Tanasa" kata Wahyudi, Humas Kantor SAR Kendari, Jumat (20/10/2017).
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, korban ditemukan pertama kali oleh karyawan PLTU Nii Tanasa, Risal (30) di areal Boiler (ruang bakar batubara) Jumat (20/10/2017) sekitar pukul 14.00 Wita.
Korban Arif, merupakan Pegawai Harian Lepas di PLTU Nii Tanasa, di bawah naungan CV Tata Karya Selaras. Hingga kini, belum ada keterangan dari pihak PLTU Nii Tanasa dan CV Tata Karya Selaras, terkait penemuan jasad ini.
Informasi ini diterima Kantor SAR Kendari, pada pukul 17.25 Wita. Petugas SAR langsung mengerahkan tim ke lokasi kejadian menggunakan rescue car dan sejumlah peralatan untuk melakukan evakuasi.
"Pada pukul 18.40 Wita, Tim Rescue tiba di lokasi dan langsung melakukan evakuasi. Hingga pukul 20.40 Wita, korban berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia dan diserahkan kepada pihak Perusahaan PLTU Nii Tanasa" kata Wahyudi, Humas Kantor SAR Kendari, Jumat (20/10/2017).
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, korban ditemukan pertama kali oleh karyawan PLTU Nii Tanasa, Risal (30) di areal Boiler (ruang bakar batubara) Jumat (20/10/2017) sekitar pukul 14.00 Wita.
Korban Arif, merupakan Pegawai Harian Lepas di PLTU Nii Tanasa, di bawah naungan CV Tata Karya Selaras. Hingga kini, belum ada keterangan dari pihak PLTU Nii Tanasa dan CV Tata Karya Selaras, terkait penemuan jasad ini.
(rhs)