Partai Perindo Optimistis Kuasai Sumsel dalam Pemilu Mendatang

Jum'at, 22 September 2017 - 16:46 WIB
Partai Perindo Optimistis...
Partai Perindo Optimistis Kuasai Sumsel dalam Pemilu Mendatang
A A A
PALEMBANG - Partai Perindo memiliki keyakinan yang besar dapat “menguasai” Sumatera Selatan dalam pemilu mendatang. Berdasarkan hasil verifikasi internal yang sudah berulang dilakukan dan kerja – kerja yang dilakukan selama ini, keyakinan tersebut sangat besar.

Ketua DPW Perindo Sumsel Febuar Rahman mengungkapkan, Partai Perindo telah memiliki struktur hingga tingkat kelurahan bahkan RT.

Karena itu, Perindo sangat siap menghadapi verifikasi faktual, sehingga memiliki keyakinan besar untuk mendapatkan banyak kursih dan bahkan menang.

“Kalau ditanya siap atau tidak menghadapi verifikasi, jawabannya sangat siap. Jika ditanya apa dasarnya, karena struktur sudah terbentuk selesai dan verifikasi internal sudah berulang dilakukan,” ujarnya kepada KORAN SINDO, Jumat (22/9/2017).

Perindo di Sumsel mengklaim telah memiliki struktur dan kantor mulai dari DPW hingga DPD dan DPrt. Terkait pemilu 2019, sambung Febuar, Perindo tidak hanya memasang target, namun telah memiliki keyakinan untuk menang di seluruh Sumsel.

“Bukan hanya target dapat satu fraksi di DPRD Sumsel, tapi yakin menang di Sumsel,” jelasnya.
Partai yang memiliki visi kesejahteraan dan pemerataan pembangunan ini terus bekerja dengan sejumlah programnya di berbagai daerah di Sumsel.

Mulai dari kerja nyata melalui program yang ada, hingga fogging untuk bidang kesehatan lingkungan dan pelatihan – pelatihan keterampilan bagi warga.

“Kita sudah dan akan terus bekerja, semua untuk kesejahteraan rakyat. Masyarakat tentu sudah melihat dan merasakan,” sebutnya.

Sebelumnya, Kamis 21 September 2017 DPW bersama DPD Perindo se Sumsel kembali menggelar rapat konsolidasi wilayah dengan mengundang pembicara Komisioner KPU Sumsel.

Rapat tersebut dengan materi untuk memberikan pemahaman kepada pengurus terkait verifikasi faktual KPU yang segera dilakukan. Selain itu juga untuk mengukur kesiapan menghadapi verifikasi tersebut.

Sementara itu Pengamat Politik Sumsel Ade Indra Chaniago menilai, partai baru memiliki tingkat kesulitan tersendiri menghadapi pemilu dan pilpres.

Karena partai besar masih memiliki kekuatan dan diuntungkan dengan ketentuan yang termuat dalam UU pemilu yang baru. Makanya, dalam paripurna pengesahan RUU menjadi UU sebelumnya diwarnai aksi walkout dari sejumlah fraksi.

“Namun untuk partai baru seperti Perindo memiliki nilai tambah. Tinggal lagi apakah masyarakat dapat menilai bahwa Perindo mampu menjawab permasalahan yang dirasakan selama ini? Itu yang harus dilakukan,” ujarnya.

Terkait di Sumsel, sambungnya, yang akan menggelar pilkada serentak di sejumlah kabupaten-kota dan juga pemilihan gubernur, partai politik memiliki kepentingan terutama menyongsong 2019.

“Dengan menjadi partai pengusung dan pendukung calon yang memenangi pilkada, tentu punya keuntungan menatap 2019. Birokrasi mungkin dimainkan dan lain sebagainya. Tinggal bagaimana peran pelaksana dan pengawas pemilu itu sendiri,” katanya.

Namun begitu, masyarakat juga harusnya mendapatkan edukasi politik sehingga menjadi pemilih yang cerdas.

“Akan tetapi, edukasi tersebut tidak pernah dilakukan. Sehingga ada dugaan memang tidak dilakukan agar kepentingan pihak tertentu tidak terganggu,” tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8744 seconds (0.1#10.140)