Bangkai Kapal Cahaya Nirmala II Belum Ditemukan

Senin, 11 September 2017 - 20:54 WIB
Bangkai Kapal Cahaya...
Bangkai Kapal Cahaya Nirmala II Belum Ditemukan
A A A
BULELENG - Bangkai Kapal KM Cahaya Nirmala II yang tenggelam di perairan Bali Utara tepatnya di wilayah Celukan Bawang, Buleleng, hingga saat ini belum ditemukan, Senin (11/9/2017).

Kasubag Humas Polres Buleleng, AKP Nyoman Suartika mengatakan, sampai saat ini bangkai kapal tersebut belum ditemukan. "Belum, belum ditemukan," katanya.

Sementara itu, Kapten Kapal KM Cahaya Nirmala II, Ibrahim menceritakan, kejadian itu terjadi begitu cepat. Kata di, kapal pengangkut barang itu memiliki kapasitas 250 ton berlayar dari Surabaya menuju Bima.

Namun, saat memasuki perairan Bali tiba-tiba kapal dihantam gelombang setinggi 3 meter lebih sekitar pukul 00.35 Wita.

"Saat itu kami panik dan kemudian kami mulai menyiapkan rakit dari kasur spring bed yang berada di atas kapal pakai tali yang kami gunakan sebagai rakit agar tetap mengapung," ujarnya di Posko Pelabuhan Celukan Bawang, Buleleng.

Dia mengatakan, kurang lebih ada 4 jam mengapung lamanya sebelum kapal tenggelam. "Kapal tenggelam dalam posisi turun," paparnya.

Dikabarkan sebelumnya bahwa kapal tersebut membawa kayu dengan 8 ABK. Nahkoda dan ABK tersebut bisa selamat lantaran bertemu dengan kapal Tug Boat yang memuat batubara dari Madura menuju Celukan Bawang, Buleleng.

Kepala SAR Denpasar, Ketut Gede Ardana menyatakan, total penumpang KM Cahaya Nirmala II hanya berjumlah 8 orang dan semua berhasil ditemukan dalam keadaan selamat.

"Awalnya mereka ditemukan kapal yang membawa batu bara dari Madura. Kemudian mereka kami jemput. Mereka tiba di Pelabuhan Celukan Bawang sekira pukul 14.55 Wita," ujarnya.

Dia menyatakan, bahwa kapal dengan kekuatan mesin 320 PK itu tenggelam akibat dihantam ombak yang cukup besar.

"Kapalnya hancur karena diterjang gelombang setinggi tiga meter. Saat ini para korban sudah kami serahkan ke pihak kepolisian untuk tindakan lebih lanjutnya," paparnya.

Pihaknya menyatakan tim SAR sudah mengentikan pencarian penumpang karena ternyata hanya delapan orang dan seluruhnya sudah ditemukan.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2535 seconds (0.1#10.140)