Ternyata Ini Penyebab Air Sungai Bah Bolon di Siantar Jadi Merah
A
A
A
PEMATANGSIANTAR - Penyebab air Sungai Bah Bolon berubah menjadi merah akhirnya terjawab. Diduga, ada warga yang membuang limbah pewarna kain di aliran sungai di Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Naga Huta, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Pematangsiantar.
Menurut warga Jalan DI Panjaitan, Parsaoran, setelah menerima informasi penyebab berubahnya air Sungai Bah Bolon berawal dari aliran sungai di kawasan Simpang Dua, warga langsung menelusurinya. Warga lalu menemukan bungkusan berisi zat pewarna kain yang dibuang di dekat aliran sungai.
“Warga menemukan bungkusan yang isinya semacam pewarna kain untuk ulos, yang dibuang di dekat aliran sungai. Itu yang membuat air Sungai Bah Bolon berubah menjadi merah,” ujar Parsaoran.
Lurah Naga Huta Timur, Herwan AR Saragih mengakui jika penyebab air Sungai Bah Bolon berubah menjadi merah, diduga karena ada warga yang membuang limbah pewarna kain untuk ke sungai. “Sepertinya ada warga membuang limbah pewarna untuk kain ke sungai. Akibatnya Sungai Bah Bolon berubah menjadi merah,” kata Herwan.
Menurut warga Jalan DI Panjaitan, Parsaoran, setelah menerima informasi penyebab berubahnya air Sungai Bah Bolon berawal dari aliran sungai di kawasan Simpang Dua, warga langsung menelusurinya. Warga lalu menemukan bungkusan berisi zat pewarna kain yang dibuang di dekat aliran sungai.
“Warga menemukan bungkusan yang isinya semacam pewarna kain untuk ulos, yang dibuang di dekat aliran sungai. Itu yang membuat air Sungai Bah Bolon berubah menjadi merah,” ujar Parsaoran.
Lurah Naga Huta Timur, Herwan AR Saragih mengakui jika penyebab air Sungai Bah Bolon berubah menjadi merah, diduga karena ada warga yang membuang limbah pewarna kain untuk ke sungai. “Sepertinya ada warga membuang limbah pewarna untuk kain ke sungai. Akibatnya Sungai Bah Bolon berubah menjadi merah,” kata Herwan.
(mcm)