Baku Tembak dengan Polisi, Begal Sadis Meregang Nyawa
Senin, 19 Juni 2017 - 10:12 WIB
Baku Tembak dengan Polisi, Begal Sadis Meregang Nyawa
A
A
A
MUSI RAWAS - Berakhir sudah sepak terjang Herli Sugara (32) di dunia kriminal sebagai begal sadis.
warga Dusun 2 Desa Remayu Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Mura, Sumatera Selatan itu tewas di ujung peluru pistol polisi. Pelaku meregang nyawa setelah sebelumnya baku tembak dengan aparat di Jalan Lintas Linggau-Sekayu, tepatny di Desa Suro, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura, Minggu (18/6/2017) malam.
Kapolres Mura AKBP Pambudi didampingi Kasat Reskrim AKP Satria Dwi Dharma mengatakan penangkapan tersangka berdasarkan adanya informasi bahwa tersangka akan melintas di jalan lintas Linggau-Sekayu menggunakan sepeda motor.
Setelah mendapatkan informasi tersebut anggotanya langsung melakukan pengadangan. Namun saat dihentikan petugas, tersangka malah melepaskan tembakan ke arah petugas menggunakan senjata api rakitan. Melihat situasi yang tidak kondusif anggotanya terpaksa mengeluarkan tembakan terarah untuk melumpuhkan tersangka.
Hingga akhirnya tersangka dapat dilumpuhkan dan diamankan, namun saat dibawa ke RS Siti Aisyah untuk mendapatkan perawatan medis, pelaku dinyatakan telah meninggal dunia oleh Tim Dokter.
Ada pun barang bukti yang berhasil diamankan 1 pucuk senjata api rakitan, 2 buah selongsong kaliber 3,8 special, 1 buah peluru aktif kaliber 3,8 special.
"Tersangka ini dalam melakukan begal terkenal sadis, Selain itu juga tersangka merupakan residivis pelaku curas atau begal pada tahun 2014, serta juga terlibat dalam 6 LP TP Curas atau begal di wilayah hukum Polsek Muara Kelingi," pungkasnya.
warga Dusun 2 Desa Remayu Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Mura, Sumatera Selatan itu tewas di ujung peluru pistol polisi. Pelaku meregang nyawa setelah sebelumnya baku tembak dengan aparat di Jalan Lintas Linggau-Sekayu, tepatny di Desa Suro, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura, Minggu (18/6/2017) malam.
Kapolres Mura AKBP Pambudi didampingi Kasat Reskrim AKP Satria Dwi Dharma mengatakan penangkapan tersangka berdasarkan adanya informasi bahwa tersangka akan melintas di jalan lintas Linggau-Sekayu menggunakan sepeda motor.
Setelah mendapatkan informasi tersebut anggotanya langsung melakukan pengadangan. Namun saat dihentikan petugas, tersangka malah melepaskan tembakan ke arah petugas menggunakan senjata api rakitan. Melihat situasi yang tidak kondusif anggotanya terpaksa mengeluarkan tembakan terarah untuk melumpuhkan tersangka.
Hingga akhirnya tersangka dapat dilumpuhkan dan diamankan, namun saat dibawa ke RS Siti Aisyah untuk mendapatkan perawatan medis, pelaku dinyatakan telah meninggal dunia oleh Tim Dokter.
Ada pun barang bukti yang berhasil diamankan 1 pucuk senjata api rakitan, 2 buah selongsong kaliber 3,8 special, 1 buah peluru aktif kaliber 3,8 special.
"Tersangka ini dalam melakukan begal terkenal sadis, Selain itu juga tersangka merupakan residivis pelaku curas atau begal pada tahun 2014, serta juga terlibat dalam 6 LP TP Curas atau begal di wilayah hukum Polsek Muara Kelingi," pungkasnya.
(nag)
