Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Investigasi Kasus Kaburnya Tahanan Pekanbaru

Jum'at, 05 Mei 2017 - 21:33 WIB
Direktorat Jenderal...
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Investigasi Kasus Kaburnya Tahanan Pekanbaru
A A A
PEKANBARU - Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kementerian Hukum dan Keamanan mengirimkan tim untuk melakukan investigasi ‎kasus kaburnya ratusan warga binaan Rumah Tahanan Klas II B Pekanbaru, Riau. Hasil investigasi nantinya untuk bahan evaluasi ke depan agar kasus serupa tidak terulang.

"‎Malam ini kami sudah mengirimkan tim dan direktur keamanan ke sana untuk investigasi," kata Direktur Jenderal Pemasyarakatan I Wayan Kusmiantha Dusak saat Konferensi Pers di Kantornya di Jalan Veteran Nomor 11, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2017) malam.

Hingga saat ini, kata dia, petugas masih melakukan pengamanan ‎kondisi di dalam rumah tahanan. "Setelah itu kita mengambil tindakan yang diperlukan," paparnya.

Adapun dalam upaya pengejaran terhadap warga binaan yang masih berkeliaran, pihaknya berkoordinasi dengan kepolisian setempat. ‎"Memang ada yang diperintahkan Kapolda untuk menangani mengejar yang di luar, supaya tidak terlalu jauh," ungkapnya.

Sementara petugas rumah tahanan yang sempat disandera warga binaan, sudah dibebaskan oleh aparat TNI.‎ "Petugas kita ada yang luka karena dilempari penghuni rutan. Sedangkan warga binaan ada yang luka karena jatuh,” ungkapnya.

Diketahui, ‎sebanyak 149 warga binaan Rumah Tahanan Sialang Bungkuk, Pekanbaru, Riau, yang kabur telah ditangkap kembali. Namun, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia belum dapat memastikan jumlah tahanan yang masih buron.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6667 seconds (0.1#10.140)