Santap Makanan Hajatan, Puluhan Warga Kuningan Keracunan
A
A
A
KUNINGAN - Puluhan warga Desa Lingga Mekar, Kecamatan Cilimus, Kuningan, Jawa Barat, keracunan setelah menyantap makanan dari hajatan, Selasa, 2 Mei 2017 malam tadi. Akibatnya sejumlah warga harus dilarikan ke RSUD Bandorasa, Kuningan, setelah mengalami pusing, mual dan muntah-muntah.
Salah seorang korban, Cineng mengatakan, pada sore hari dirinya bersama warga lainnya menyantap hidangan makanan di hajatan salah seorang warga."Jenis makanan yang disantap berupa daging ayam, sayuran dan sop," kata Cieneng di RSUD Bandorasa malam tadi.
Menurut Cineng, selang satu jam kemudian mulai merasakan mual, pusing hingga akhirnya muntah-muntah. Sementara itu dokter RSUD Bandorasa dr Wiwit Rineke menuturkan, para korban yang datang kebanyakan mual, pusing dan lemas setelah muntah muntah. "Dugaan sementara para pasien keracunan makanan," ujar dr Wiwit.
Informasi yang didapat jumlah korban yang diduga keracunan terus bertambah. Jumlah pasien di RSUD Linggarjati berjumlah 16 orang, RSUD Bandorasa Kuningan 13 orang, RS Wijaya lima orang, RS KMC tiga orang.
Kasus terjadinya keracunan masal yang diduga akibat makanan hajatan kini ditangani pihak Polres Kuningan.
Salah seorang korban, Cineng mengatakan, pada sore hari dirinya bersama warga lainnya menyantap hidangan makanan di hajatan salah seorang warga."Jenis makanan yang disantap berupa daging ayam, sayuran dan sop," kata Cieneng di RSUD Bandorasa malam tadi.
Menurut Cineng, selang satu jam kemudian mulai merasakan mual, pusing hingga akhirnya muntah-muntah. Sementara itu dokter RSUD Bandorasa dr Wiwit Rineke menuturkan, para korban yang datang kebanyakan mual, pusing dan lemas setelah muntah muntah. "Dugaan sementara para pasien keracunan makanan," ujar dr Wiwit.
Informasi yang didapat jumlah korban yang diduga keracunan terus bertambah. Jumlah pasien di RSUD Linggarjati berjumlah 16 orang, RSUD Bandorasa Kuningan 13 orang, RS Wijaya lima orang, RS KMC tiga orang.
Kasus terjadinya keracunan masal yang diduga akibat makanan hajatan kini ditangani pihak Polres Kuningan.
(whb)