JR Saragih Kembangkan Agrowisata di 10 Kecamatan

SIMALUNGUN - Sepuluh kecamatan di Kabupaten Simalungun akan dijadikan sebagai daerah tujuan agrowisata dan daerah tujuan wisata alternatif setelah kawasan Danau Toba. Apalagi Kabupaten Simalungun memiliki banyak daerah tujuan agrowisata, karena sebagian besar wilayahnya merupakan daerah pertanian dan perkebunan.

Bupati Simalungun JR Saragih mengatakan, sepuluh kecamatan yang jadi daerah tujuan wisata, antara lain Kecamatan Sidamanik yang akan dijadikan daerah agrowisata perkebunan teh. Kemudian Kecamatan Dolok Panribuan,Jorlang Hataran, Girsang Sipanganbolon, Pamatang Sidamanik, dan Purba akan dijadikan kawasan wisata camping ground,karena wilayahnya dikelilingi kawasan hutan.

Sedangkan di kecamatan Pamatang Silimakuta, Silimakuta, Raya, Haranggaol Horison, dan Purba,akan dijadikan agrowisata tanaman sayur mayur atau palawija dan buah-buahan. Khusus untuk wisata camping ground,pihaknya akan menempatkan petugas khusus,untuk melakukan pengawasan mengantisipasi kerusakan hutan dan alam di sekitar lokasi wisata.

“Nantinya di setiap daerah tujuan agrowisata akan dibangun fasilitan umum pendukung bagi wisatawan, seperti kamar mandi umum,lokasi parkir kandaraan, dan kios kuliner. Ditambah fasilitas lainnya yang dibutuhkan untuk kenyamanan wisatawan,” ujar JR seusai berolahraga di lokasi wisata Camping Ground Pondok Bulu, Kecamatan Dolok Panribuan, Sabtu 11 Maret 2017.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata,Pahala Sinaga mengatakan, pihaknya akan menggandeng kelompok atao organisasi petani yang ada untuk mengembangkan daerah agrowisata. “Harapannya gagasan Bupati JR Saragih menjadikan Simalungun sebagai pusat agrowisata di Sumatera Utara bisa diwujudkan,” katanya.