Polisi Dalami Penyebab Kematian Bayi Firda
Polisi Dalami Penyebab Kematian Bayi Firda
A
A
A
SERANG - Polisi mendalami penyebab kematian Firda Herliana Fitri, bayi berumur 1 tahun 7 bulan. Firda ditemukan tidak bernyawa di dalam sumur di belakang rumahnya di Kampung Tembong Kidul RT 02/03 Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Sabtu (4/3/2017) malam.
"Untuk penyebab pasti kematiannya kita masih mendalami dan masih menunggu hasil autopsi," ujar Kasat Reskrim Polres Serang Kota AKP Panji Firmansyah, Minggu (5/3/2017).
Menurutnya, hingga saat ini tim dokter Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKFM) RSUD dr Drajat Prawiranegara Serang masih melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab kematian putri pasangan Haeroni dan Herawati itu.
Sebelumnya diberitakan, warga bersama pihak kepolisian menemukan jasad Firda mengambang di dalam sumur sedalam 20 meter. Kondisi sumur dalam keadaan tertutup oleh fiber.
Pihak keluarga dan warga heran Firda bisa berada di dalam sumur. Padahal, sebelum kejadian korban berada di dalam kamar dalam kondisi tertidur. Sang ayah, Haeroni, nampak berusaha berbesar hati menerima takdir anaknya harus meninggalkan dia selama-lamanya.
"Saya tadi malam dalam hati berdoa agar anak saya bisa cepat ditemukan, tapi ditemukannya kondisinya begini, mungkin ini sudah harusnya," kata Roni. (Baca Juga: Sempat Diduga Diculik, Bayi di Serang Ditemukan Meninggal dalam Sumur(zik)
"Untuk penyebab pasti kematiannya kita masih mendalami dan masih menunggu hasil autopsi," ujar Kasat Reskrim Polres Serang Kota AKP Panji Firmansyah, Minggu (5/3/2017).
Menurutnya, hingga saat ini tim dokter Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKFM) RSUD dr Drajat Prawiranegara Serang masih melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab kematian putri pasangan Haeroni dan Herawati itu.
Sebelumnya diberitakan, warga bersama pihak kepolisian menemukan jasad Firda mengambang di dalam sumur sedalam 20 meter. Kondisi sumur dalam keadaan tertutup oleh fiber.
Pihak keluarga dan warga heran Firda bisa berada di dalam sumur. Padahal, sebelum kejadian korban berada di dalam kamar dalam kondisi tertidur. Sang ayah, Haeroni, nampak berusaha berbesar hati menerima takdir anaknya harus meninggalkan dia selama-lamanya.
"Saya tadi malam dalam hati berdoa agar anak saya bisa cepat ditemukan, tapi ditemukannya kondisinya begini, mungkin ini sudah harusnya," kata Roni. (Baca Juga: Sempat Diduga Diculik, Bayi di Serang Ditemukan Meninggal dalam Sumur(zik)
Explore More