Di RS Bhayangkara, Pelaku Bom Bandung Hanya Divisum Luar
A
A
A
BANDUNG - Jenazah pelaku bom di Bandung, selesai diperiksa di RS Bhayangkara Sartika Asih, Kota Bandung dan kemudian dibawa ke Jakarta.
Kasubid Dokpol Polda Jawa Barat AKBP I Gede Andika mengatakan, pemeriksaan di RS Bhayangkara Sartika Asih tidak dilakukan secara lengkap. Yang dilakukan hanya visum luar.
"Jenazah hasil identifikasi sementara belum jelas, hanya seorang pria berusia 30-40 tahun, untuk sementara itu," kata Gede di lokasi, Senin (27/2/2017).
Gede mengatakan, jenazah sengaja dibawa ke RS Kramat Jati di Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut. "Sudah dipastikan meninggal, sekarang dibawa ke Jakarta. Sementara (jenazah) hanya divisum luar saja, pemeriksaan luar," ujarnya.
Kepala RS Bhayangkara Sartika Asih Hisbulloh Huda mengatakan, ada beberapa barang yang ditemukan bersama jenazah. "Ada baju, tas (ransel), sarung sangkur, semua kita kumpulkan dan dikirim ke Jakarta," katanya.
Hisbulloh menambahkan, proses pemeriksaan di tempatnya sudah selesai. Menurutnya tidak akan ada lagi proses pemeriksaan karena akan dilanjutkan di Jakarta.
Kasubid Dokpol Polda Jawa Barat AKBP I Gede Andika mengatakan, pemeriksaan di RS Bhayangkara Sartika Asih tidak dilakukan secara lengkap. Yang dilakukan hanya visum luar.
"Jenazah hasil identifikasi sementara belum jelas, hanya seorang pria berusia 30-40 tahun, untuk sementara itu," kata Gede di lokasi, Senin (27/2/2017).
Gede mengatakan, jenazah sengaja dibawa ke RS Kramat Jati di Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut. "Sudah dipastikan meninggal, sekarang dibawa ke Jakarta. Sementara (jenazah) hanya divisum luar saja, pemeriksaan luar," ujarnya.
Kepala RS Bhayangkara Sartika Asih Hisbulloh Huda mengatakan, ada beberapa barang yang ditemukan bersama jenazah. "Ada baju, tas (ransel), sarung sangkur, semua kita kumpulkan dan dikirim ke Jakarta," katanya.
Hisbulloh menambahkan, proses pemeriksaan di tempatnya sudah selesai. Menurutnya tidak akan ada lagi proses pemeriksaan karena akan dilanjutkan di Jakarta.
(zik)