Ditinjau Mensos Korban Longsor Kintamani Minta Rumah Layak Huni

Senin, 13 Februari 2017 - 20:55 WIB
Ditinjau Mensos Korban...
Ditinjau Mensos Korban Longsor Kintamani Minta Rumah Layak Huni
A A A
BANGLI - Menteri Sosial Kofifah Indar Parawansa meninjau lokasi longsor di Desa Songan, Kintamani, Bangli, Senin (13/2/2917). Mensos sempat berbicara dengan warga yang tinggal di daerah longsor tersebut.

Dengan mengenakan kerudung warna putih dia yang semula berkeinginan berjalan kaki, diurungkan. Lantaran warga melarang selain jalan terjal juga jarak tempuh sekitar 3 km dari lokasi pemakaman.

Akhirnya diputuskan bersama rombongan dan diiringi warga menuju lokasi bencana dengan kendaraan roda empat. "Melihat kondisinya seperti ini sangat curam sekali," katanya.

Bahkan warga dan aparat desa sempat kaget dengan aksi Khofifah yang loncat dari bekas longsoran satu ke lokasi lainnya. "Awas-awas bu nanti jatuh," kata salah satu warga Songan.

Sementara Kepala Desa Songan, Ketut Artawan mengatakan, lokasi daerah Songan sangat miring, sehingga rawan akan bencana. "Kami minta kepada ibu untuk mencarikan tempat lebih aman untuk warga kami," ujarnya.

Dia mengatakan, ada puluhan kepala keluarga, ratusan warga yang saat ini mengungsi, akibat rumahnya terkena longsor.

"Ada puluhan kepala keluarga yang mengungsi. Akibat longsor, dan sebagian rumahnya tertimbun oleh pasir," ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa akan membangunkan rumah sementara untuk para korban.

"Warga meminta kepada kami dicarikan tempat yang aman. Hal ini nantinya akan ditindak lanjuti oleh BNPB untuk dibangunkan hunia tetap," katanya.

Untuk menunggu adanya hunian tetap warga pun akan dibangunkan hunian sementara. "Sambil menunggu dibangunkanya tempat tinggal kami akan menunggu verivikasi dari kepada desa dan Kabupaten Bangli untuk menyiapkan jaminan hidup," paparnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2924 seconds (0.1#10.140)