PKBSI Pastikan Kardit Sehat
A
A
A
BANDUNG - Sekjen Perhimpunan Kebun Binatang Seluruh Indonesia (PKBSI) Tony Sumampouw memastikan Kardit, si beruang kurus, yang merupakan koleksi Kebun Binatang Bandung, kini dalam sehat..
Tidak hanya Kardit, beruang lain juga dalam kondisi sehat setelah dilakukan pengecekan ulang tadi pagi. "Sejak Agustus (2016) itu sudah bersih daripada penyakit parasit," ungkap Tony di Kebun Binatang Bandung, Sabtu (21/7/2017).
Hal itu, katanya, berkat penanganan yang dilakukan tim dokter pada tahun lalu. Mereka memberikan berbagai hal yang harus dilakukan oleh KBB. Bahkan, pemberian vitamin dan obat dilakukan secara berkala.
Dalam tubuh 11 beruang madu koleksi Kebun Binatang Bandung (KBB) memang sempat terdapat investasi parasit. Hal itu terlihat saat diperiksa pada Mei 2016. Tapi, hanya satu yang kondisinya cukup parah yaitu beruang bernama Kardit.
"Dari 11 beruang itu memang waktu itu yang paling kurus itu si Kardit, beruang dengan usia paling tua. Mugkin hampir semuanya itu ada investasi parasit, tapi yang paling mengkhawatirkan ya si Kardit," kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sustyo Iriyono.
Dia menjelaskan, saat itu beruang dan seluruh satwa diperiksa pada Mei 2016 karena ada kejadian matinya gajah bernama Yani. Sehingga, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memerintahkan tim dokter dari Taman Safari Indonesia untuk mengecek kesehatan seluruh hewan.
Karena Kardit dalam kondisi sakit, bahkan terdapat larva cacing dalam feses alias kotorannya. Kardit sempat ditangani secara intensif. Kardit sempat dikarantina dan menjalani berbagai program penyembuhan.
"Beberapa bulan kemudian dievaluasi, ditimbang badan, ada kemajuan, dan itu semua didokumentasikan laporannya ke Kementerian LHK melalui BKSDA," jelas Sustyo.
Tidak hanya Kardit, beruang lain juga dalam kondisi sehat setelah dilakukan pengecekan ulang tadi pagi. "Sejak Agustus (2016) itu sudah bersih daripada penyakit parasit," ungkap Tony di Kebun Binatang Bandung, Sabtu (21/7/2017).
Hal itu, katanya, berkat penanganan yang dilakukan tim dokter pada tahun lalu. Mereka memberikan berbagai hal yang harus dilakukan oleh KBB. Bahkan, pemberian vitamin dan obat dilakukan secara berkala.
Dalam tubuh 11 beruang madu koleksi Kebun Binatang Bandung (KBB) memang sempat terdapat investasi parasit. Hal itu terlihat saat diperiksa pada Mei 2016. Tapi, hanya satu yang kondisinya cukup parah yaitu beruang bernama Kardit.
"Dari 11 beruang itu memang waktu itu yang paling kurus itu si Kardit, beruang dengan usia paling tua. Mugkin hampir semuanya itu ada investasi parasit, tapi yang paling mengkhawatirkan ya si Kardit," kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sustyo Iriyono.
Dia menjelaskan, saat itu beruang dan seluruh satwa diperiksa pada Mei 2016 karena ada kejadian matinya gajah bernama Yani. Sehingga, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memerintahkan tim dokter dari Taman Safari Indonesia untuk mengecek kesehatan seluruh hewan.
Karena Kardit dalam kondisi sakit, bahkan terdapat larva cacing dalam feses alias kotorannya. Kardit sempat ditangani secara intensif. Kardit sempat dikarantina dan menjalani berbagai program penyembuhan.
"Beberapa bulan kemudian dievaluasi, ditimbang badan, ada kemajuan, dan itu semua didokumentasikan laporannya ke Kementerian LHK melalui BKSDA," jelas Sustyo.
(zik)