Puting Beliung di Blitar, Rusak Belasan Rumah Warga
A
A
A
BLITAR - Hujan deras disertai angin puting beliung menerjang Kota Blitar, Jawa Timur, Jumat (6/1/2017) sore. Belasan rumah di Kelurahan/Kecamatan Sukorejo, mengalami kerusakan ringan dan satu rumah rusak parah karena tertimpa pohon beringan yang tumbang.
Rumah yang rusak parah tertimpa pohon beringin yang tumbang adalah milik Pariyem warga Kelurahan/Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar. Pohon beringin berdiameter satu meter menimpa tepat di atas rumah Pariyem. Warga bergotong-royong memotong dahan pohon yang menimpa rumah Pariyem.
Angin puting beliung juga menerjang rumah warga di Gang Lima, Kelurahan Sukorejo. Tercatat ada lima rumah dan satu kandang yang rusak. Angin puting beliung ini juga menerjang belasan rumah di Kota Blitar, sehingga beberapa rumah warga bagian atapnya rusak.
Seorang warga Kelurahan Sukorejo, Arifin, mengatakan, saat hujan deras dirinya berada di teras rumah. Tiba-tiba datang angin dari arah barat dan langsung menerjang rumah-rumah penduduk. “Angin kencang menerpa wilayah kami sekitar lima menit dan menerjang rumah-rumah warga,” katanya.
Sementara itu, Lurah Sukorejo, Jito Baskoro, mengatakan, dari data yang diterimanya, ada dua rumah di wilayahnya rusak parah dan belasan lainnya rusak ringan. Saat ini dia masih mendata kerugian akibat dampak angin puting beliung.
“Meskipun tidak sampai menimbulkan korban jiwa, namun akibat terjangan angin puting beliung, kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah,” katanya.
Rumah yang rusak parah tertimpa pohon beringin yang tumbang adalah milik Pariyem warga Kelurahan/Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar. Pohon beringin berdiameter satu meter menimpa tepat di atas rumah Pariyem. Warga bergotong-royong memotong dahan pohon yang menimpa rumah Pariyem.
Angin puting beliung juga menerjang rumah warga di Gang Lima, Kelurahan Sukorejo. Tercatat ada lima rumah dan satu kandang yang rusak. Angin puting beliung ini juga menerjang belasan rumah di Kota Blitar, sehingga beberapa rumah warga bagian atapnya rusak.
Seorang warga Kelurahan Sukorejo, Arifin, mengatakan, saat hujan deras dirinya berada di teras rumah. Tiba-tiba datang angin dari arah barat dan langsung menerjang rumah-rumah penduduk. “Angin kencang menerpa wilayah kami sekitar lima menit dan menerjang rumah-rumah warga,” katanya.
Sementara itu, Lurah Sukorejo, Jito Baskoro, mengatakan, dari data yang diterimanya, ada dua rumah di wilayahnya rusak parah dan belasan lainnya rusak ringan. Saat ini dia masih mendata kerugian akibat dampak angin puting beliung.
“Meskipun tidak sampai menimbulkan korban jiwa, namun akibat terjangan angin puting beliung, kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah,” katanya.
(wib)