Ratusan Kg Daging Celeng Lolos dari Pelabuhan Gilimanuk
A
A
A
JEMBRANA - Polisi gagalkan penyelundupan ratusan kilogram daging dan kulit celeng di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, pada Selasa 27 Desember 2016. Menariknya, sebanyak ratusan kilogram daging dan kulit celeng yang dikemas dalam bungkus plastik dan dimasukkan ke dalam boks ini justru lolos dari pemeriksaan pintu masuk di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi dan pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk Bali.
Pengiriman daging celeng ini diketahui saat sopir truk jasa expedisi WBU, menurunkan kiriman tersebut di Jalan Udayana, Kelurahan BB Agung, Kota Negara, Jembrana saat itu sudah lewat jauh dari pelabuhan.
Saat menurunkan empat boks tersebut, secara kebetulan Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Ketut Sukarta, kebetulan melintas. Karena melihat ada yang mencurigakan, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan.
“ Disana kami melihat ada orang mau bawa empat kotak boks ini mencurigakan. Saat kami minta mereka menunjukkan surat-surat itu mereka tidak bisa. Akhirnya boks itu kita buka dan isinya ternyata daging babi dan kulitnya,” katanya di Jembarana, Rabu (28/12/2016).
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak AS membenarkan telah mengamankan empat box daging celeng tanpa dokumen tersebut berikut dua orang saksi.
Dari hasil pemeriksaan sementara daging celeng tersebut dikirim seseorang dari Surabaya untuk Pak Dul, salah seorang warga asal Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara di Jembrana.
"Menurut keterangan penerima, rencananya daging celeng itu akan dijadikan krupuk untuk di pasarkan ke warung-warung,” katanya.
Pengiriman daging celeng ini diketahui saat sopir truk jasa expedisi WBU, menurunkan kiriman tersebut di Jalan Udayana, Kelurahan BB Agung, Kota Negara, Jembrana saat itu sudah lewat jauh dari pelabuhan.
Saat menurunkan empat boks tersebut, secara kebetulan Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Ketut Sukarta, kebetulan melintas. Karena melihat ada yang mencurigakan, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan.
“ Disana kami melihat ada orang mau bawa empat kotak boks ini mencurigakan. Saat kami minta mereka menunjukkan surat-surat itu mereka tidak bisa. Akhirnya boks itu kita buka dan isinya ternyata daging babi dan kulitnya,” katanya di Jembarana, Rabu (28/12/2016).
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak AS membenarkan telah mengamankan empat box daging celeng tanpa dokumen tersebut berikut dua orang saksi.
Dari hasil pemeriksaan sementara daging celeng tersebut dikirim seseorang dari Surabaya untuk Pak Dul, salah seorang warga asal Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara di Jembrana.
"Menurut keterangan penerima, rencananya daging celeng itu akan dijadikan krupuk untuk di pasarkan ke warung-warung,” katanya.
(sms)