Penyebab Kecelakaan Bus Handoyo Diduga karena Rem Blong

Minggu, 18 Desember 2016 - 07:26 WIB
Penyebab Kecelakaan...
Penyebab Kecelakaan Bus Handoyo Diduga karena Rem Blong
A A A
PEMALANG - Kecelakaan maut bus PO Handoyo di Jalan Raya Purbalingga-Pemalang, Desa Beluk, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang menewaskan delapan orang. ‎Penyebab kecelakaan diduga karena rem blong.

Kasat Lantas Polres Pemalang AKP Riswanto mengatakan, ‎berdasarkan pengakuan sopir bus Agus Suyanto, warga Magelang, dugaan sementara penyebab kecelakaan adalah rem blong. "Penyebabnya diduga karena rem blong. Sopir sudah berupaya mengendalikan laju bus tapi tidak bisa karena kondisi jalan menurun curam," kata Riswanto kepada Sindonews, Minggu (18/12/2016).

Riswanto mengatakan, sopir bus bernomor polisi AA 1409 EA‎ itu sudah diamankan dan masih dimintai keterangan. Proses olah TKP juga akan dilakukan untuk memastikan penyebab kecelakaan.

"Kecepatan bus saat kecelakaan 40 km/jam, dan gigi berada pada posisi persneling tiga," ujar Riswanto.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Purbalingga-Pemalang tepatnya di Desa Beluk, Pemalang, Jawa Tengah, malam tadi. Bus PO Handoyo terguling, delapan orang penumpang tewas dalam kejadian tersebut.(Baca: Korban Tewas Kecelakaan Bus Handoyo di Pemalang Jadi 8 Orang)

Salah seorang saksi mata, Sugiyanto (28) mengatakan, kecelakaan maut itu terjadi Sabtu, 17 Desember 2016 malam pukul 23.15 WIB. Bus jurusan Yogjakarta-Jakarta melaju dari arah Purbalingga menuju ke Pemalang.

Setibanya di lokasi kejadian yang kondisi jalannya menurun dan menikung, diduga sopir bus hilang kendali hingga akhirnya bus menabrak pembatas jalan dan kemudian terguling di sawah yang ada di tepi jalan.

"Bus langsung menabrak pembatas jalan dan terguling di sawah. Mungkin remnya blong atau bagaimana," kata Sugiyanto (28), Minggu (18/12/2016) dini hari pagi.(Baca:‎ Bus Terjun ke Sawah di Pemalang, Tiga Orang Tewas)
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1522 seconds (0.1#10.140)