Andi Temukan Mayat Bayi Perempuan di Kolong Jembatan Sungai Cipeles
Andi Temukan Mayat Bayi Perempuan di Kolong Jembatan Sungai Cipeles
A
A
A
SUMEDANG - Andi Ahmad Koswara (45), warga Lingkungan Babakan Hurip RT 04/13, Kelurahan Kota Kaler, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, menemukan mayat bayi perempuan di sekitar kolong Jembatan Sungai Cipeles, Jumat (2/12/2016) pagi.
Andi mengatakan, jasad bayi malang tersebut dia temukan saat tengah menyabit rumput di sekitar Sungai Cipeles, Lingkungan Dano, Kotakaler, Sumedang Utara.
"Saat menyabit rumput itu, saya penasaran dengan gundukan plastik berwarna putih. Saat dibuka, saya melihat kaus berwarna putih, tali ari-ari bayi, dan bercak darah yang menempel di kaus itu. Setelah saya pastikan itu jasad bayi, bersama warga lainnya saya langsung lapor ke Polsek Sumedang Utara," ujarnya kepada KORAN SINDO.
Kasubag Humas Polres Sumedang AKP Dadang Rostia menuturkan, setelah menerima laporan dari warga, Tim Inafis Polres Sumedang langsung ke lokasi.
"Tim Inafis Polres Sumedang kemudian membawa jasad bayi perempuan tersebut ke RSUD Sumedang untuk diidentifikasi sebelum dimakamkan. Selanjutnya kami akan melakukan penelusuran ke sejumlah bidan dan rumah bersalin lainnya di wilayah Sumedang, untuk mengungkap pelaku pembuang bayi malang tersebut," katanya.
Andi mengatakan, jasad bayi malang tersebut dia temukan saat tengah menyabit rumput di sekitar Sungai Cipeles, Lingkungan Dano, Kotakaler, Sumedang Utara.
"Saat menyabit rumput itu, saya penasaran dengan gundukan plastik berwarna putih. Saat dibuka, saya melihat kaus berwarna putih, tali ari-ari bayi, dan bercak darah yang menempel di kaus itu. Setelah saya pastikan itu jasad bayi, bersama warga lainnya saya langsung lapor ke Polsek Sumedang Utara," ujarnya kepada KORAN SINDO.
Kasubag Humas Polres Sumedang AKP Dadang Rostia menuturkan, setelah menerima laporan dari warga, Tim Inafis Polres Sumedang langsung ke lokasi.
"Tim Inafis Polres Sumedang kemudian membawa jasad bayi perempuan tersebut ke RSUD Sumedang untuk diidentifikasi sebelum dimakamkan. Selanjutnya kami akan melakukan penelusuran ke sejumlah bidan dan rumah bersalin lainnya di wilayah Sumedang, untuk mengungkap pelaku pembuang bayi malang tersebut," katanya.
(zik)
Explore More