Begini Suasana Padepokan Dimas Kanjeng di Makassar
A
A
A
MAKASSAR - Pascapenangkapan Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, suasana salah satu Padepokan Dimas Kanjeng di Jalan Bontobila, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (29/9/2016) ini sepi.
Berdasarkan pengamatan di lapangan, dari luar terlihat pintu utama padepokan terkunci rapat. Tidak terlihat adanya tanda-tanda aktivitas di bangunan padepokan yang terbuat dari bangunan semipermanen itu.
Sebelumnya, padepokan ini ramai dikunjungi sejumlah orang yang diduga merupakan pengikut Dimas Kanjeng. Mereka datang pada malam hari untuk melakukan pertemuan. Salah satu aktivitasnya adalah pengajian. Sejumlah warga yang tinggal di dekat Padepokan Dimas Kanjeng ini enggan berkomentar terkait aktivitas di situ.
Menurut Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Frans Barung Mangera, pengikut Dimas Kanjeng berjumlah sekitar 2.300 orang.Untuk mengetahui jumlah pasti dari korban Dimas Kanjeng, Posko Aduan Korban Dimas Kanjeng Taat Pribadi dibuka di setiap polsek yang ada di jajaran Polda Sulsel. Sementara, untuk menindaklanjuti laporan korban, Polda Sulsel akan langsung melakukan koordinasi dengan Polda Jawa Timur.
Berdasarkan pengamatan di lapangan, dari luar terlihat pintu utama padepokan terkunci rapat. Tidak terlihat adanya tanda-tanda aktivitas di bangunan padepokan yang terbuat dari bangunan semipermanen itu.
Sebelumnya, padepokan ini ramai dikunjungi sejumlah orang yang diduga merupakan pengikut Dimas Kanjeng. Mereka datang pada malam hari untuk melakukan pertemuan. Salah satu aktivitasnya adalah pengajian. Sejumlah warga yang tinggal di dekat Padepokan Dimas Kanjeng ini enggan berkomentar terkait aktivitas di situ.
Menurut Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Frans Barung Mangera, pengikut Dimas Kanjeng berjumlah sekitar 2.300 orang.Untuk mengetahui jumlah pasti dari korban Dimas Kanjeng, Posko Aduan Korban Dimas Kanjeng Taat Pribadi dibuka di setiap polsek yang ada di jajaran Polda Sulsel. Sementara, untuk menindaklanjuti laporan korban, Polda Sulsel akan langsung melakukan koordinasi dengan Polda Jawa Timur.
(zik)