Ini Dua Jalur Mudik Alternatif Bandung ke Jabar Bagian Timur

Jum'at, 01 Juli 2016 - 14:37 WIB
Ini Dua Jalur Mudik...
Ini Dua Jalur Mudik Alternatif Bandung ke Jabar Bagian Timur
A A A
BANDUNG - Bagi anda para pemudik dari Bandung yang akan pergi ke Jawa Barat bagian timur seperti Ciamis dan Tasikmalaya atau ke kota lain, ada dua jalur alternatif yang bisa dipakai selain jalur Nagreg.

Jalur alternatif pertama adalah Jalan Raya Cijapati yang menghubungkan Kabupaten Bandung dan Kadungora, Kabupaten Garut. Itu merupakan jalur alternatif yang sudah lama ada.

Jalur kedua adalah jalur Kamojang dengan infrastruktur Jembatan Cukangmonteng yang menghubungkan Kabupaten Bandung dan Saramang, Kabupaten Garut. Ini merupakan jalur baru yang diresmikan beberapa hari lalu.

"Kaitan dengan infrastruktur jalan arus mudik kita ada peningkatan. Sebagaimana anda tahu sekarang ada jalur Kamojang. Itu hal baru. Tahun sebelumnya belum bisa dilintasi, sekarang sudah bisa dilintasi dengan adanya Jembatan Cukangmonteng," kata Bupati Bandung Dadang Naser saat meninjau jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, Jumat (1/7/2016).

Menurutnya, adanya akses baru tersebut akan berdampak signifikan terhadap kelancaran arus mudik. Sebab dari tahun ke tahun kemacetan di kawasan Nagreg terus berkurang.

Setelah ada jalan Lingkar Nagreg dan Jalan Raya Cijapati, kini jalur Kamojang jadi alternatif tambahan bagi pemudik. Tapi untuk dua jalur alternatif itu hanya layak digunakan siang hari.

Itu karena kondisi di Jalan Raya Cijapati dan Jalur Kamojang kekurangan penerangan jalan umum (PJU). Di Cijapati baru ada 60 titik PJU. Sedangkan di jalur Kamojang belum memiliki PJU, kecuali di bagian pintu masuk.

"Di Cijapati baru ada 60 titik PJU. Kita masih kekurangan 100 titik. Kemudian jalur alternatif berikutnya di Kamojang, itu juga layak," ujar Kepala Dinas Bina PU Marga Kabupaten Bandung Agus Nuria.

Meski hanya layak digunakan siang hari, ia ogah menyebut dua jalur alternatif itu belum dipakai malam hari. "Bukan belum bisa dipakai. Cuma pandangan saja (kurang bagus karena kurang penerangan)," cetusnya.

Jalur itu menurutnya tetap bisa dipakai pada malam hari jika pemudik ingin menggunakannya. Hanya saja, ia mengingatkan agar pemudik meningkatkan kewaspadaan mengingat penerangan yang kurang.

Agus mengatakan, kurangnya PJU di dua jalur alternatif itu karena adanya keterbatasan anggaran. Bahkan khusus di jalur Kamojang belum terpasang aliran listrik.

Usai Lebaran, pihaknya akan memasang PJU di dua lokasi itu secara bertahap. Di Jalan Raya Cijapati akan dipasang 100 titik. Sedangkan di jalur Kamojang PJU akan dipasang setiap jarak 25 meter.

"Insya Allah setelah Lebaran. Kalau dipasang sekarang pasti menghambat (kelancaran arus mudik)," pungkasnya.
(nag)
Berita Terkait
H-6 Lebaran, Kendaraan...
H-6 Lebaran, Kendaraan Pelat Jakarta dan Bogor Mulai Ramaikan Jalur Lingkar Gentong Tasikmalaya
5 Barang yang Harus...
5 Barang yang Harus Dibawa saat Mudik Lebaran 2023, Awas Jangan Sampai Tertinggal!
Tak Libur saat Cuti...
Tak Libur saat Cuti Bersama, Direksi BUMN IDSurvey Pantau Mudik di Pelabuhan
Waspada! 4 Penyakit...
Waspada! 4 Penyakit Ini Menyerang saat Mudik dan Lebaran
Rekomendasi Sleeper...
Rekomendasi Sleeper Bus Jakarta-Malang Mudik Lebaran 2024
Hiburan di Jalan: Tulisan...
Hiburan di Jalan: Tulisan Lucu di Belakang Motor Pemudik Kembali Menghiasi Mudik 2024
Berita Terkini
Bela sang Adik, Penyanyi...
Bela sang Adik, Penyanyi Dangdut Serli KDI Malah Jadi Korban Penganiayaan
21 menit yang lalu
BMKG: Gempa M5,2 Bayah...
BMKG: Gempa M5,2 Bayah Banten Masuk Kategori Megathrust Event, Tak Berpotensi Tsunami
54 menit yang lalu
INH-Komunitas Ojol Rawamangun...
INH-Komunitas Ojol Rawamangun Bersih-bersih Masjid dan Bagikan Makanan Buka Puasa
54 menit yang lalu
Terduga Pembakar Gerbong...
Terduga Pembakar Gerbong KA di Stasiun Tugu Yogya Di-blacklist Tak Boleh Naik Kereta
1 jam yang lalu
PosIND Salurkan Bansos...
PosIND Salurkan Bansos PKH dan Sembako di Tanjungpinang Capai 99%
1 jam yang lalu
Mantan Gubernur Malut...
Mantan Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba Meninggal, Ribuan Masyarakat Antar ke Kampung Halaman
1 jam yang lalu
Infografis
Ribuan Pejuang Asing...
Ribuan Pejuang Asing di Timur tengah Siap Bergabung ke Hizbullah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved