Pembangunan Jembatan Mangkrak, Macet Parah Mengancam

Senin, 20 Juni 2016 - 11:49 WIB
Pembangunan Jembatan...
Pembangunan Jembatan Mangkrak, Macet Parah Mengancam
A A A
JOMBANG - Pembangunan jembatan baru di wilayah Kecamatan Ploso, Jombang, Jawa Timur, terkatung-katung. Pemudik yang akan melewati jalur alternatif di kawasan utara Sungai Brantas, Jombang, Jatim, terancam kembali menghadapi kemacetan parah pada masa mudik Lebaran mendatang.

Janji pemerintah membangun jembatan baru yang lebih lebar dan lebih layak di wilayah Kecamatan Ploso, Jombang ternyata masih terkendala oleh proses pembebasan lahan yang tak kunjung rampung. Padahal, tiang pemancang calon jembatan baru sejak dua tahun lalu sudah terpancang di tengah dan sisi selatan Sungai Brantas.

Akibatnya, para pemudik dari dan menuju Surabaya atau Lamongan yang akan melintasi jalur ini terancam kembali menghadapi kemacetan parah pada masa mudik Lebaran mendatang.

Untuk diketahui, jalur utara Sungai Brantas merupakan jalan raya antarprovinsi yang menghubungkan antara Kabupaten Nganjuk, Jombang, Lamongan, Mojokerto, dan Surabaya.

Dengan belum dimulainya pembangunan jembatan baru, pemudik yang akan melintasi jalur ini harus bersiap-siap menghadapi kemungkinan padatnya arus.

Sebab, kondisi jembatan yang ada sekarang ini cukup sempit, lebarnya hanya sekitar 6 meter. Kendaraan yang bergerak dari dan menuju arah empat kabupaten yakni Nganjuk, Jombang, Mojokerto, dan Lamongan harus melintas secara bergantian. Tak tanggung-tanggung, antrean melewati jembatan Ploso pada masa mudik biasanya mengular hingga puluhan kilometer.

Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Senin (20/6/2016), Kepala Dinas PU dan Binamarga Kabupaten Jombang Hari Oetomo menjelaskan bahwa untuk pembangunan jembatan baru di Kecamatan Ploso, pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp160 miliar.

Namun, pembangunannya saat ini masih terkendala oleh tujuh petak tanah warga yang belum dibebaskan. Target pembebasan lahan tersebut maksimal akhir bulan Juni.

Hari Oetomo memperkirakan proses pembangunan jembatan baru akan dilakukan sekitar tahun 2017.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1039 seconds (0.1#10.140)