Tebing Ambrol, Penambang Pasir di Kulonprogo Tewas

Jum'at, 13 Mei 2016 - 16:27 WIB
Tebing Ambrol, Penambang Pasir di Kulonprogo Tewas
Tebing Ambrol, Penambang Pasir di Kulonprogo Tewas
A A A
KULONPROGO - Aktivitas penambangan pasir di Pedukuhan Kisik, Desa Banjararum, Kalibawang, menalan korban jiwa. Tebing yang runtuh menimpa dua penambang, dan mengakibatkan satu korban meninggal serta satu lainnya menjalani perawatan medis.

Runtuhnya tebing di Kisik ini, terjadi pada Kamis 12 Mei 2016 sore. Saat itu dua warga setempat Ngadirin (51) dan Tugiyo tengah menambang pasir sejak siang.

Saat melakukan aktivitas itulah, tebing ambrol dan menimpa kedua korban. Ngadirin, meninggal dalam perjalanan ke RS Panti Bahaktiningsih, Klepu, Sleman. Sedangkan Tugiyo menderita luka pada wajah, dada dan lutut kaki.

"Mereka itu menambang manual dengan cangkul dan slenggrong. Saat akan memuat ke truk tebing setinggi tiga meter ambrol dan menimpa korban," jelas KOmpol Joko Sumarah, Kapolsek Kalibawang.

Kepala Desa Banjararum, Warudi mengatakan lokasi ini dulunya merupakan tempat penambangan pasir.

Namun setelah izinnya habis, aktivitas penambangan berhenti. Hanya ketika ada permintaan, warga akan menambang pasir, seperti yang terjadi sebelum kejadian.

"Menambangnya hanya manual, dan saat ada permintaan saja. Penambangannya sudah tutup," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.4078 seconds (0.1#10.140)