Palak Preman, Tukang Parkir Dibacok Celurit

Senin, 18 April 2016 - 23:20 WIB
Palak Preman, Tukang Parkir Dibacok Celurit
Palak Preman, Tukang Parkir Dibacok Celurit
A A A
SURABAYA - Dua orang preman yang kerap mangkal di kawasan Tol Simo Surabaya, ditangkap polisi karena diduga melakukan penusukan dan pembacokan terhadap tukang parkir hingga mengalami luka parah di bagian perut.

Keduanya adalah Nopan (20) dan Agung (25). Mereka ditangkap terpisah, di rumahnya masing-masing. Saat digelandang ke Mapolrestabes Surabaya, kedua preman ini hanya bisa pasrah dan tidak melakukan perlawanan.

Sementara tukang parkir yang bernasib malang menjadi korban penusukan kedua pelaku adalah Abidah (35), warga Jalan Simorejo, Surabaya.

Kasubag Humas Mapolrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar mengatakan, kedua preman yang kerap mangkal di bawah Tol Simo ini menusuk dan membacok korban karena permasalahan uang Rp20 ribu.

"Korban yang saat kejadian dalam kondisi mabuk meminta uang kepada tersangka Agung. Namun korban yang berprofesi sebagai tukang parkir ini tidak terima ketika tersangka hanya memberikan uang Rp20 ribu," katanya, Senin (18/4/2016).

Lebih lanjut dijelaskan, saat itu korban bahkan sempat menghajar para pelaku. Karena tidak terima, tersangka pulang dan mengajak teman-temannya untuk membalas dendam kepada korban.

Saat korban berada di warung kawasan Simo, kawanan tersangka langsung mengeroyoknya. Salah seorang di antaranya langung menusuk korban dan melarikan diri. Polisi yang menyelidiki kasus ini akhirnya berhasil menangkap pelakunya.

Selain dua tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti sebilah celurit yang digunakan untuk menusuk korbannya. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, tersangka diancam hukuman lima tahun penjara.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7291 seconds (0.1#10.140)