Pemusatan Pasukan TNI di Kaltara Bukan Operasi Pembebasan Sandera

Jum'at, 01 April 2016 - 03:21 WIB
Pemusatan Pasukan TNI...
Pemusatan Pasukan TNI di Kaltara Bukan Operasi Pembebasan Sandera
A A A
BALIKPAPAN - Sejumlah pasukan TNI dari berbagai angkatan berkumpul di Kalimantan Utara (Kaltara). Warga menduga, pasukan ini akan diberangkatkan ke Filipina untuk membebaskan sandera warga Indonesia dari kelompok teroris Abu Sayyaf.

Apalagi, pangkalan militer di kota ini sangat dekat dengan perbatasan Indonesia–Filipina. Namun hal itu dibantah oleh Kepala Penerangan Kodam VI Mulawarman Kolonel Infanteri Andi Gunawan.

“Pemusatan pasukan TNI di Tarakan ini adalah dalam rangka Latihan Gabungan Passus PPRC (Pasukan Pemukul Reaksi Cepat) dalam merebut dan mengamankan kembali obvitnas klang minyak di Tarakan," katanya, kepada wartawan, Kamis (31/3/2015).

Dia menambahkan, tidak ada kegiatan TNI di Tarakan yang terkait dengan operasi pembebasan sandera. Upaya pembebasan sandera saat ini masih bergantung lobi pemerintah.

“Panglima TNI menegaskan, Otoritas Militer Filipina lebih berwenang menentukan operasi militer di wilayah teritorialnya. TNI hanya bertugas menjaga kedaulatan NKRI,” tambah Andi.

Latihan gabungan ini, tambahnya, merupakan uji kemampuan secara integratif antar matra diwujudkan dengan melaksanakan latihan gabungan TNI. Kota Tarakan terpilih sebagai obyek latihan tahun ini.

“Dalam hal ini, Kodam VI Mulawarman selaku satkowil mendukung terselenggaranya operasi di wilayah teritorialnya dengan memberikan segenap dukungan adiministrasi, logistik, intelejen, tertorial, maupun satpur dan banpur," tegasnya.

Sejumlah kapal perang dikabarkan telah menuju Kota Tarakan. Di antaranya adalah KRI Ahmad Yani, KRI Ajak, KRI Badau, KRI Mandau, dan KRI Surabaya. Pengiriman logistik latihan juga sudah mulai tiba di Kota Tarakan.
(san)
Berita Terkait
KAI Buka Suara Terkait...
KAI Buka Suara Terkait Penangkapan Satu Pegawai Terduga Teroris
16 Tersangka Teroris...
16 Tersangka Teroris Ditangkap di Sumbar, BNPT: NII Harus Diwaspadai
Densus 88 Sebut Penangkapan...
Densus 88 Sebut Penangkapan Terduga Teroris Tak Hanya di Sumut dan Sumsel
2 Kelompok Teroris yang...
2 Kelompok Teroris yang Pernah Membajak Pesawat
Aksi Terorisme Masih...
Aksi Terorisme Masih Mengancam, Waspadai Radikalisme di Dunia Maya
Soal Penangkapan 3 Terduga...
Soal Penangkapan 3 Terduga Teroris, Mahfud Sebut Pemerintah Tak Larang Berpendapat
Berita Terkini
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli...
Gempa 5,5 Guncang Toli-Toli Sulteng, BMKG: Waspadai Gempa Susulan
37 menit yang lalu
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
2 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
2 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
3 jam yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
3 jam yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
3 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara, Indonesia Nomor Berapa?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved