Geng Motor Bacok Kepala Warga hingga Tewas
A
A
A
GARUT - Aksi sadis geng motor di Kabupaten Garut meresahkan masyarakat. Seorang warga tewas dibacok dengan golok di bagian kepalanya, setelah kosannya diserang di Jalan Pembangunan, Kelurahan Jayawaras, Kecamatan Tarogong Kidul.
Danramil Tarogong Kapten Infanteri Sutopo mengatakan, kelompok geng motor itu menyerang dua penghuni rumah kos. Korban tewas dalam penyerangan ini bernama Sendi Maulana (23), warga Cibunar Hilir, Desa Cibunar, Kecamatan Tarogong Kidul.
"Korban meninggal usai dibacok gerombolan bermotor. Diduga pelaku berselisih dengan kelompok motor itu," kata Sutopo, kepada wartawan, Minggu (20/3/2016).
Penyerangan tersebut, lanjut Sutopo, terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Kejadian bermula saat korban bersama satu temannya yang berada di rumah kos dimintai pertolongan oleh seseorang yang tak dikenal.
"Korban bersama temannya lalu keluar tempat kos. Tapi setelah berada di luar, korban bernama Sendi itu dikeroyok dan dibacok oleh sejumlah orang. Sementara temannya atas nama Deni berhasil menyelamatkan diri," ungkapnya.
Deni lalu kembali ke lokasi pengeroyokan dan menemukan Sendi sudah berlumuran darah. Korban langsung dibawa ke RSUD dr Slamet Garut.
"Namun akibat luka yang terlalu parah, korban tak bisa diselamatkan dan meninggal dunia. Kasus penyerangan oleh geng motor yang meresahkan ini sudah dalam penanganan pihak kepolisian," jelasnya.
Terpisah, Kapolsek Tarogong Kidul Kompil Richard Latue menuturkan, pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi terkait kasus tersebut. Sejauh ini, keterangan saksi belum bisa dipercaya karena terus berubah-ubah.
"Keterangan saksi belum bisa dipercaya karena terus berubah-ubah. Saksi yang diperiksa masih dalam pengaruh alkohol dosis tinggi sekitar 70%," terang Richard.
Selain di Kecamatan Tarogong Kidul, gerombolan bermotor juga menebar aksi teror di depan salah satu tempat hiburan di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota. Kejadian tersebut berlangsung pukul 23.20 WIB.
Danramil Garut Kota Kapten Infanteri Kasimin mengatakan, serangan di tempat hiburan malam itu mengakibatkan seorang remaja bernama Teguh Gumilar (18) mengalami luka bacok di bagian kepala, punggung kanan, dan tangan kiri.
"Korban tengah duduk lalu didatangi sekelompok orang yang mengendarai motor. Lalu ditanya terkait kelompok bermotor. Namun kelompok tersebut langsung mengeluarkan golok dan melakukan penyerangan," jelas Kasimin.
Akibat serangan tersebut, Teguh mengalami luka berat. Korban dibawa ke RSUD dr Slamet untuk mendapat perawatan luka yang dialaminya. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak Polres Garut.
Danramil Tarogong Kapten Infanteri Sutopo mengatakan, kelompok geng motor itu menyerang dua penghuni rumah kos. Korban tewas dalam penyerangan ini bernama Sendi Maulana (23), warga Cibunar Hilir, Desa Cibunar, Kecamatan Tarogong Kidul.
"Korban meninggal usai dibacok gerombolan bermotor. Diduga pelaku berselisih dengan kelompok motor itu," kata Sutopo, kepada wartawan, Minggu (20/3/2016).
Penyerangan tersebut, lanjut Sutopo, terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Kejadian bermula saat korban bersama satu temannya yang berada di rumah kos dimintai pertolongan oleh seseorang yang tak dikenal.
"Korban bersama temannya lalu keluar tempat kos. Tapi setelah berada di luar, korban bernama Sendi itu dikeroyok dan dibacok oleh sejumlah orang. Sementara temannya atas nama Deni berhasil menyelamatkan diri," ungkapnya.
Deni lalu kembali ke lokasi pengeroyokan dan menemukan Sendi sudah berlumuran darah. Korban langsung dibawa ke RSUD dr Slamet Garut.
"Namun akibat luka yang terlalu parah, korban tak bisa diselamatkan dan meninggal dunia. Kasus penyerangan oleh geng motor yang meresahkan ini sudah dalam penanganan pihak kepolisian," jelasnya.
Terpisah, Kapolsek Tarogong Kidul Kompil Richard Latue menuturkan, pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi terkait kasus tersebut. Sejauh ini, keterangan saksi belum bisa dipercaya karena terus berubah-ubah.
"Keterangan saksi belum bisa dipercaya karena terus berubah-ubah. Saksi yang diperiksa masih dalam pengaruh alkohol dosis tinggi sekitar 70%," terang Richard.
Selain di Kecamatan Tarogong Kidul, gerombolan bermotor juga menebar aksi teror di depan salah satu tempat hiburan di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota. Kejadian tersebut berlangsung pukul 23.20 WIB.
Danramil Garut Kota Kapten Infanteri Kasimin mengatakan, serangan di tempat hiburan malam itu mengakibatkan seorang remaja bernama Teguh Gumilar (18) mengalami luka bacok di bagian kepala, punggung kanan, dan tangan kiri.
"Korban tengah duduk lalu didatangi sekelompok orang yang mengendarai motor. Lalu ditanya terkait kelompok bermotor. Namun kelompok tersebut langsung mengeluarkan golok dan melakukan penyerangan," jelas Kasimin.
Akibat serangan tersebut, Teguh mengalami luka berat. Korban dibawa ke RSUD dr Slamet untuk mendapat perawatan luka yang dialaminya. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak Polres Garut.
(san)