Mitos Warga Banten Terkait Gerhana Matahari

Rabu, 09 Maret 2016 - 08:26 WIB
Mitos Warga Banten Terkait Gerhana Matahari
Mitos Warga Banten Terkait Gerhana Matahari
A A A
BANTEN - Gerhana matahari terlihat di sebagian wilayah Indonesia pada Rabu (9/3/2016) pagi ini. Ada beberapa mitos atau kerpercayaan yang pernah hidup di tengah masyarakat terkait gerhana matahari.

Salah satunya mitos yang dipercaya masyarakat Banten pada masa lalu terkait fenomena alam tersebut.

Salah seorang tokoh masyarakat Banten, Tb A Abbas Waseh mengungkapkan salah satunya keharusan bagi ibu yang sedang hamil untuk bersembunyi di balik meja atau ranjang.

Menurut dia, masyarakat percaya cara tersebut untuk menghindari kulit janin di dalam kandungan tidak menjadi belang. Adapun mitos lainnya ialah memukul kentongan sekeras-kerasnya untuk mencegah marabahaya.

"Mitos-mitos itu pernah ada. Namun, saat ini sudah tidak ada lagi setelah banyaknya pemahaman dan pengajian dari pemuka agama, alhamdulillah," kata Abbas Waseh di Banten, Selasa 8 Maret 2016.

Abbas mengajak seluruh warga Banten untuk banyak berdoa saat gerhana matahari.

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang menyatakan gerhana matahari hampir terjadi di atas seluruh wilayah Banten.

Namun durasi gerhana bervariasi. Antara lain di Pandeglang yang akan berlangsung selama 2 jam 10 menit, di Ciputat Tangerang Selatan selama 2 jam 35 menit.

"Gerhana matahari puncaknya akan terjadi pada pukul 07.21 WIB," kata Kepala Seksi Data Informasi BMKG Serang, Tri Tjahjo.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3090 seconds (0.1#10.140)