Main Air, Bocah Hilang Terseret Arus Selokan
A
A
A
SEMARANG - Badan SAR Nasional (Basarnas) Kantor SAR Semarang menginformasikan seorang bocah berumur 7 tahun hilang setelah hanyut terbawa arus air selokan. Korban bernama Danang, warga Krajan RT05/RW03, Mojosongo, Jebres, Solo. Korban hanyut saat bermain air di selokan tak jauh dari rumahnya, Senin (22/2/2016) pukul 15.00 WIB.
Humas Basarnas Kantor SAR Semarang, Zulhawary Agustianto, menyebut berdasarkan keterangan Slamet Wijayana, personel Basarnas Pos SAR Solo, korban saat itu bermain air bersama enam temannya.
"Kesaksian Tinus (8) teman bermain korban, mereka bermain di selokan saat hujan turun," ungkap Zulhawary melalui siaran pers yang diterima Koran SINDO, Senin (22/2/2016) malam.
Tak lama, enam temannya terkecuali Danang naik ke atas alias selesai bermain air. Saat itulah, tanpa disadari datang arus air yang kencang menghantam tubuh Danang.
"Korban jatuh dan hanyut terbawa arus," lanjut dia.
Korban sempat mencoba menggapai dahan di pinggir selokan, namun tak berhasil. Korban pun terseret arus. Sementara, teman-teman bermainnya hanya bisa berteriak.
Informasi ini dilaporkan Pos SAR Solo. Petugas SAR Gabungan, hingga Senin malam sedang melakukan pencarian dengan menyisir dan pemantauan dengan cahaya lampu. Operasi Search and Rescue (SAR) dilakukan di sekitar selokan hingga Muara Kali Anyar. Hingga Senin malam ini, korban belum ditemukan.
Humas Basarnas Kantor SAR Semarang, Zulhawary Agustianto, menyebut berdasarkan keterangan Slamet Wijayana, personel Basarnas Pos SAR Solo, korban saat itu bermain air bersama enam temannya.
"Kesaksian Tinus (8) teman bermain korban, mereka bermain di selokan saat hujan turun," ungkap Zulhawary melalui siaran pers yang diterima Koran SINDO, Senin (22/2/2016) malam.
Tak lama, enam temannya terkecuali Danang naik ke atas alias selesai bermain air. Saat itulah, tanpa disadari datang arus air yang kencang menghantam tubuh Danang.
"Korban jatuh dan hanyut terbawa arus," lanjut dia.
Korban sempat mencoba menggapai dahan di pinggir selokan, namun tak berhasil. Korban pun terseret arus. Sementara, teman-teman bermainnya hanya bisa berteriak.
Informasi ini dilaporkan Pos SAR Solo. Petugas SAR Gabungan, hingga Senin malam sedang melakukan pencarian dengan menyisir dan pemantauan dengan cahaya lampu. Operasi Search and Rescue (SAR) dilakukan di sekitar selokan hingga Muara Kali Anyar. Hingga Senin malam ini, korban belum ditemukan.
(sms)