Bayi 4 Bulan Tewas di Pesawat Lion Air Usai Tinggal Landas

Selasa, 09 Februari 2016 - 16:39 WIB
Bayi 4 Bulan Tewas di...
Bayi 4 Bulan Tewas di Pesawat Lion Air Usai Tinggal Landas
A A A
BATAM - Salah satu penumpang Maskapai Penerbangan Lion Air meninggal saat berada di pesawat, Selasa, (9/2/2016).

Penumpang tersebut bayi berumur 4,5 bulan bernama Alfaro dan meninggal di pesawat Lion Air Rute Batam Surabaya dengan nomor penerbangan PK-LFO (JT 970).

Alfaro yang berangkat bersama ibunya itu diperkirakan meninggal beberapa menit sesudah pesawat jenis boing 737. 800 ER tersebut tinggal landas (take off) dari Bandara Hang Nadim, pukul 09.35 WIB.

"Pesawat terpaksa kembali lagi setelah Ibunya yang bernama Fransiska mengatakan bahwa anaknya dalam keadaan kritis," ujar Kabag Keuangan dan Umum Bandara Hang Nadim, Suwarso.

Suwarso mengatakan sesampainya pesawat tersebut di Bandara Hang Nadim, seluruh kru pesawat langsung membawa bayi tersebut ke klinik Bandara, namun saat diperiksa di klinik nyawanya sudah tidak tertolong lagi.

"Dari mulai pilot, pramugari semua ikut melarikan bayi itu ke Klinik tapi sudah meninggal saat dibawa ke klinik," ujarnya.

Dia mengatakan bahwa dari awal, pihak Bandara dan pihak maskapai sudah mencurigai mengenai kesehatan bayi tersebut, namun Ibu sang bayi menutupi tentang kesehatan anaknya.

"Sepertinya ibunya tidak berterus terang, berulang kali ditanya tapi tidak mengaku, saat check in pesawat, dia mengatakan bayinya sehat," ujar Suwarso.

Setelah mengetahui bayi tersebut meninggal dunia, pihak maskapai langsung mengantarkan jenazah ke rumah duka di kawasana Sagulung. Dan pesawat kembali melanjutkan perjalanan ke Surabaya.

"Pihak managemen Lion juga mengantar jenazah ke Sagulung, kareana rumah orangtua bayi ini di Sagulung dan pesawat langsung berangkat ke Surabaya pukul 13.55 WIB," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1688 seconds (0.1#10.140)