Notam Dicabut, Bandara Sam Ratulangi Beroperasi Kembali
A
A
A
MANADO - Notice To Airmen (Notam) akibat erupsi Gunung Soputan di Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara, telah dicabut Jumat (15/1/2016) sekira pukul 06.00 Wita.
Dicabutnya Notam tersebut menandakan operasional Bandara Sam Ratulangi kembali berjalan normal. Communication Officer Angkasa Pura I Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado Ilham Sakti menerangkan, dengan beroperasinya bandara, empat penerbangan yang tertunda kemarin (14/1/2016) sudah dapat terbang kembali.
"Sudah normal, pukul 06.00 sudah beroperasi kembali. Yang cancel tadi malam sementara baru dua yang landing yaitu Lion Air JT 740 rute Denpasar-Makassar-Manado dan Lion Air JT 730 rute Balikpapan-Manado," jelas Sakti, Jumat (15/1/2016).
Sementara itu, dua penerbangan lainnya yaitu Lion Air JT 770 rute Jakarta-Manado serta Garuda Indonesia 606 rute Jakarta-Manado sudah dijadwalkan kembali penerbangannya dan siap mengangkut penumpang.
Meski begitu, pihaknya tetap memonitor fluktuasi sifat vulkano Gunung Soputan, sambil mengikuti kondisi perkembangan dari erupsinya
Sebelumnya, erupsi Gunung soputan berdampak pada penutupan bandara sekira 10,5 jam. Penutupan bandara ini berdasarkan Notice To Airmen (Notam) dan Direktorat Navigasi Penerbangan Kementerian Perhubungan Indonesia, dengan mempertimbangkan adanya erupsi Gunung Soputan, berdasarkan hasil pemantauan satelit yang mendetaksi adanya abu vulkanik yang sudah masuk di wilayah penerbangan.
Dicabutnya Notam tersebut menandakan operasional Bandara Sam Ratulangi kembali berjalan normal. Communication Officer Angkasa Pura I Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado Ilham Sakti menerangkan, dengan beroperasinya bandara, empat penerbangan yang tertunda kemarin (14/1/2016) sudah dapat terbang kembali.
"Sudah normal, pukul 06.00 sudah beroperasi kembali. Yang cancel tadi malam sementara baru dua yang landing yaitu Lion Air JT 740 rute Denpasar-Makassar-Manado dan Lion Air JT 730 rute Balikpapan-Manado," jelas Sakti, Jumat (15/1/2016).
Sementara itu, dua penerbangan lainnya yaitu Lion Air JT 770 rute Jakarta-Manado serta Garuda Indonesia 606 rute Jakarta-Manado sudah dijadwalkan kembali penerbangannya dan siap mengangkut penumpang.
Meski begitu, pihaknya tetap memonitor fluktuasi sifat vulkano Gunung Soputan, sambil mengikuti kondisi perkembangan dari erupsinya
Sebelumnya, erupsi Gunung soputan berdampak pada penutupan bandara sekira 10,5 jam. Penutupan bandara ini berdasarkan Notice To Airmen (Notam) dan Direktorat Navigasi Penerbangan Kementerian Perhubungan Indonesia, dengan mempertimbangkan adanya erupsi Gunung Soputan, berdasarkan hasil pemantauan satelit yang mendetaksi adanya abu vulkanik yang sudah masuk di wilayah penerbangan.
(zik)