Leher Dicekik, Uang dan Emas Petani Raib
A
A
A
KULONPROGO - Wakijem (47) yang juga petani menjadi korban pencurian dengan kekerasan. Pelaku yang datang ke rumah korban di Kalinongko, Kedungsari, Pengasih, Kulonprogo langsung menguras harta bendanya. Hingga kini polisi masih memburu pelaku.
Aksi pencurian ini terjadi sekitar pukul, Rabu (13/1/2016) siang. Saat itu ada dua orang lelaki datang ke rumah korban, yang mengaku rekan dari kakak Wakijem. Namun begitu pintu dibuka, salah satu pelaku langsung mencekik korban dan mengancam.
Korban lantas disekap di salah satu ruangan. Pelaku juga meminta uang tunai dan perhiasan agar diserahkan.
Karena tidak berdaya, korban menyerahkan uang tunai senilai Rp7 juta, kalung emas seberat 5 gram dan sepasang antin-anting seberat satu gram. Total kerugian sekitar Rp10 juta.
"Begitu mereka pergi saya berteriak minta tolong dan ada Andri dan Sonem yang datang menolong," jelas korban kepada polisi.
Kabag Ops Polres Kulonprogo Kompol Dwi Prasetyo membenarkan adanya laporan warga yang menjadi korban pencurian dengan kekerasan.
Kasus ini pun telah ditindaklanjuti dengan melakukan olah TKP. Polisi juga masih melakukan paenyelidikan di lapangan. "Memang ada laporan itu, dan masih kita lidik," jelas Dwi.
Diakuinya motif kasus ini masih terbilang baru. Pelaku berpura-pura menjadi seorang tamu. Begitu korban terlena, langsung melakukan ancaman dan menguras harta bendanya.
Aksi pencurian ini terjadi sekitar pukul, Rabu (13/1/2016) siang. Saat itu ada dua orang lelaki datang ke rumah korban, yang mengaku rekan dari kakak Wakijem. Namun begitu pintu dibuka, salah satu pelaku langsung mencekik korban dan mengancam.
Korban lantas disekap di salah satu ruangan. Pelaku juga meminta uang tunai dan perhiasan agar diserahkan.
Karena tidak berdaya, korban menyerahkan uang tunai senilai Rp7 juta, kalung emas seberat 5 gram dan sepasang antin-anting seberat satu gram. Total kerugian sekitar Rp10 juta.
"Begitu mereka pergi saya berteriak minta tolong dan ada Andri dan Sonem yang datang menolong," jelas korban kepada polisi.
Kabag Ops Polres Kulonprogo Kompol Dwi Prasetyo membenarkan adanya laporan warga yang menjadi korban pencurian dengan kekerasan.
Kasus ini pun telah ditindaklanjuti dengan melakukan olah TKP. Polisi juga masih melakukan paenyelidikan di lapangan. "Memang ada laporan itu, dan masih kita lidik," jelas Dwi.
Diakuinya motif kasus ini masih terbilang baru. Pelaku berpura-pura menjadi seorang tamu. Begitu korban terlena, langsung melakukan ancaman dan menguras harta bendanya.
(nag)