Melawan saat Ditangkap, Pelaku Curas Tewas Ditembak Polisi
A
A
A
BANDUNG - Tim gabungan Polda Jabar menembak mati seorang pelaku pencuri dengan kekerasan (curas) yang kerap beraksi di Kota Bandung.
Timah panas terpaksa diletuskan petugas pada saat penangkapan sekira pukul 02.30 WIB, di Jalan Taman Sari atau tepatnya dekat kebun binatang, karena pada saat penangkapan pelaku sempat melawan dan membahayakan petugas, bahkan pelaku sempat memuntahkan timah panas mengarah pada petugas beruntung, peluru tak meleset.
"Ketika akan diberhentikan, pelaku melakukan perlawanan dengan mengeluarkan senpi jenis Revolver rakitan serta menembakkannya ke arah anggota. Untung tidak kena, dan anggota pun membalas tembakkan dan pelaku pun berhasil dilumpuhkan," terang Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Mokhamad Ngajib.
Akibatnya, petugas gabungan terpaksa menembakan timah panas yang mengenai pelaku. "Tadi malam anggota gabungan menembak mati seorang pelaku curas dan curanmor," katanya.
Terungkapnya aksi pelaku ini berawal saat petugas yang terlebih dahulu melakukan pengintaian, tiba saat pelaku melakukan aksinya, petugas kemudian bergerak untuk menangkap tersangka.
"Anggota kita sudah mengintai gerak-gerik pelaku mulai dari Jalan Diponegoro atau daerah Lapangan Gasibu. Dimana pelaku hendak beraksi berama rekannya," terangnya.
Bahkan, lanjutnya, sebelumm melakukan aksinya di Taman Sari, pelaku sempat melakukan aksinya di sekitaran daerah Gasibu.
Lantaran merasa ada yang mengamati, pelaku pun mengurungkan niatnya dan bergeser ke daerah Taman sari.
Petugas yang tengah melakukan pengintaian terus mengikuti pelaku Saat di Jalan Taman Sari tepatnya didaerah Kebon Binatang, polisi pun memberhentikan motor tanpa nopol yang digunakan pelaku karena curiga akan gerak gerik pelaku yang membawa tas kecil itu.
"Ketika akan diberhentikan, pelaku melakukan perlawanan dengan mengeluarkan senpi jenis Revolver rakitan serta menembakkannya ke arah anggota. Untung tidak kena, dan anggota pun membalas tembakkan dan pelakupun berhasil dilumpuhkan," terangnya,
Satu pelaku tewas seketika, sedang satu pelaku lainnyan berhasil melarikan diri.
Meski begitu, hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan identitas pelaku. Pasalnya setelah dilumpuhkan, petugas tak menemukan identitas pelaku. "Ditubuh pelaku tidak ditemukan secarik identitas sedikit pun," terangnya.
Timah panas terpaksa diletuskan petugas pada saat penangkapan sekira pukul 02.30 WIB, di Jalan Taman Sari atau tepatnya dekat kebun binatang, karena pada saat penangkapan pelaku sempat melawan dan membahayakan petugas, bahkan pelaku sempat memuntahkan timah panas mengarah pada petugas beruntung, peluru tak meleset.
"Ketika akan diberhentikan, pelaku melakukan perlawanan dengan mengeluarkan senpi jenis Revolver rakitan serta menembakkannya ke arah anggota. Untung tidak kena, dan anggota pun membalas tembakkan dan pelaku pun berhasil dilumpuhkan," terang Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Mokhamad Ngajib.
Akibatnya, petugas gabungan terpaksa menembakan timah panas yang mengenai pelaku. "Tadi malam anggota gabungan menembak mati seorang pelaku curas dan curanmor," katanya.
Terungkapnya aksi pelaku ini berawal saat petugas yang terlebih dahulu melakukan pengintaian, tiba saat pelaku melakukan aksinya, petugas kemudian bergerak untuk menangkap tersangka.
"Anggota kita sudah mengintai gerak-gerik pelaku mulai dari Jalan Diponegoro atau daerah Lapangan Gasibu. Dimana pelaku hendak beraksi berama rekannya," terangnya.
Bahkan, lanjutnya, sebelumm melakukan aksinya di Taman Sari, pelaku sempat melakukan aksinya di sekitaran daerah Gasibu.
Lantaran merasa ada yang mengamati, pelaku pun mengurungkan niatnya dan bergeser ke daerah Taman sari.
Petugas yang tengah melakukan pengintaian terus mengikuti pelaku Saat di Jalan Taman Sari tepatnya didaerah Kebon Binatang, polisi pun memberhentikan motor tanpa nopol yang digunakan pelaku karena curiga akan gerak gerik pelaku yang membawa tas kecil itu.
"Ketika akan diberhentikan, pelaku melakukan perlawanan dengan mengeluarkan senpi jenis Revolver rakitan serta menembakkannya ke arah anggota. Untung tidak kena, dan anggota pun membalas tembakkan dan pelakupun berhasil dilumpuhkan," terangnya,
Satu pelaku tewas seketika, sedang satu pelaku lainnyan berhasil melarikan diri.
Meski begitu, hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan identitas pelaku. Pasalnya setelah dilumpuhkan, petugas tak menemukan identitas pelaku. "Ditubuh pelaku tidak ditemukan secarik identitas sedikit pun," terangnya.
(nag)