Arwah Korban Tewas Bentrok Lapas Kerobokan Minta Disembahyangi
A
A
A
DENPASAR - Keluarga korban bentrokan di Jalan Tengku Umar, Denpasar, hari ini mendatangi Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kota Denpasar (Lapas Kerobokan).
Keluarga Ketut Budiarta (31) itu tiba di Lapas Kerobokan dengan membawa alat-alat sembahyangan. Bahkan istri korban yang diketahui bernama Ayu juga datang ke lapas untuk sembahyang.
"Kemarin kami tanya ke balian (orang pintar) dia bilang kalau arwahnya Ketut Budiarta minta kepada kita supaya sembahyang di sini," jelas Ketut Suarnata sepupu korban, Sabtu (19/12/2015).
Dia menjelaskan, persembahyangan ini dilakukan agar arwah korban tidak akan datang lagi. "Dia pernah ditahan di sini sekitar tiga tahun yang lalu. Makanya arwahnya minta didoain biar tidak kesini lagi," terangnya.
Setelah sembahyang di dalam lapas, pihak keluarga sembahyang di depan lapas, tepatnya di bawah pohon beringin depan pura. Dari wajah keluarga korban masih terlihat sendu, tidak ada senyuman sama sekali.
Keluarga Ketut Budiarta (31) itu tiba di Lapas Kerobokan dengan membawa alat-alat sembahyangan. Bahkan istri korban yang diketahui bernama Ayu juga datang ke lapas untuk sembahyang.
"Kemarin kami tanya ke balian (orang pintar) dia bilang kalau arwahnya Ketut Budiarta minta kepada kita supaya sembahyang di sini," jelas Ketut Suarnata sepupu korban, Sabtu (19/12/2015).
Dia menjelaskan, persembahyangan ini dilakukan agar arwah korban tidak akan datang lagi. "Dia pernah ditahan di sini sekitar tiga tahun yang lalu. Makanya arwahnya minta didoain biar tidak kesini lagi," terangnya.
Setelah sembahyang di dalam lapas, pihak keluarga sembahyang di depan lapas, tepatnya di bawah pohon beringin depan pura. Dari wajah keluarga korban masih terlihat sendu, tidak ada senyuman sama sekali.
(san)