Kontak Senjata Masih Terjadi di Poso, Warga Pilih Mengungsi

Senin, 30 November 2015 - 15:38 WIB
Kontak Senjata Masih Terjadi di Poso, Warga Pilih Mengungsi
Kontak Senjata Masih Terjadi di Poso, Warga Pilih Mengungsi
A A A
POSO - Kontak senjata yang melibatkan TNI dan kelompok teroris di wilayah pegunungan sekitar Dusun Gayatri, Desa Maranda, Kecamatan Poso Pesisir Utara, mengakibatkan warga cemas dengan keselamatan diri mereka.

Wargapun terpantau memilih untuk mengungsi keluar dari tempat tersebut demi alasan keselamatan diri, maupun keluarga mereka. Dengan menggunakan motor tua, pasangan Ambo Mase dan Syariah akhirnya mengungsi.

Mereka membawa serta dua anak perempuannya yang berusia 1,3 tahun dan 3 tahun di atas motor merah itu. Juga nampak sebuah karung berisi pakaian, satu ekor ayam dan burung ikut dibawa serta.

Sementara tiga ekor anjing yang biasa digunakannya untuk menjaga kebun dari serangan hama babi hutan tidak ketinggalan dibawa turut mengungsi ketempat aman.

Ketiga ekor anjing itu berlari di belakang motor yang ditumpangi Ambo Mase beserta keluarganya. Setelah berjalan cukup jauh, mereka berhenti di tepi jalan Trans Sulawesi Dusun Gayatri untuk beristirahat.

Kepada anggota TNI yang berjaga di pintu keluar tepat di tepi jalan KM 41, Ambo Mase mengatakan dirinya hendak pergi ke anggota keluarganya. Kepada wartawan dia juga mengaku mendengar bunyi tembakan dari arah hutan.

Hal senada juga dikemukakan oleh istrinya Syariah yang duduk di tepi jalan ditemani kedua putrinya yang masih kecil.
Kedua pasangan suami-istri ini telah lima tahun tinggal di wilayah tersebut sebagai petani.

Selain Ambo Mase, warga yang sedang berada di sekitar lokasi tersebut memilih untuk turun. Sedangkan warga lainnya berusaha mencegah warga yang tidak tahu adanya peristiwa tersebut untuk masuk ke lokasi.

Wartawan pun dicegah oleh aparat keamanan untuk masuk ke lokasi atas dasar pertimbangan keamanan.

Kapolda Sulawesi Tengah Brigjend Idham Azis mengatakan, kelompok teroris berkekuatan 15 orang. Sesaat setelah kelompok teroris melepaskan tembakan, seorang anggota TNI Serka Zaenuddin gugur.

Hingga hari ini, petugas gabungan TNI/Polri dari Satgas Camar Maleo 4 masih melakukan penyisiran di sekitar lokasi kontak tembak untuk mencari kemungkinan adanya korban di kelompok teroris.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3049 seconds (0.1#10.140)