Tas Diduga Berisi Bom Ditemukan di Gereja Bogor

BOGOR - Pengurus jemaat Gereja Protestan Indonesia Barat (GPIB) Petra, di Jalan KS Tubun, Kelurahan Cibuluh, Bogor Utara, Kota Bogor digegerkan dengan temuan tas ransel bewarna ungu. Pasalnya, tas itu diduga berisi bom.

"Tasnya ditemukan tergeletak di belakang pintu gereja. Lalu, kami lapor pihak kepolisian," ujar Koordinator Keamanan GPIB Petra Simon Nggelan di Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/11/2015).

Ia menceritakan, saat pukul 06.00 WIB, petugas keamanan yang berjaga pagi belum menemukan tas tersebut. Namun, saat pukul 07.00 WIB, anggota petugas lainnya yang sedang mematikan lampu didekat pintu belakang juga belum menemukan tas tersebut.

"Nah, pas Pak Luther turun ke pintu belakang, dia langsung menemukan tas tersebut. Tasnya warna ungu gelap bercorak bintang-bintang. Seperti tas sekolah anak-anak," terangnya.

Pihak gereja bersama anggota polisi yang datang ke lokasi langsung menggeledah tas tersebut. Saat digeledah ternyata isi tasnya hanya buku alkitab, kain sarung corak kotak-kotak, selendang dan obat-obatan. Tas misterius tersebut langsung diamankan anggota Polsek Bogor Utara.

Kasatreskrim Polres Bogor Kota, AKP Hendrawan mengatakan pihaknya akan menyelidiki siapa yang menaruh tas mencurigakan tersebut.

"Ia nanti kita selidiki. Sementara ini isi tasnya tidak ada yang berbahaya," katanya.

PILIHAN:

JPO Tempat Karyawati Diperkosa Minim Penerangan