Rumah Bos Nasmoco Dibobol Maling, Rp700 juta Raib

Rabu, 11 November 2015 - 14:09 WIB
Rumah Bos Nasmoco Dibobol...
Rumah Bos Nasmoco Dibobol Maling, Rp700 juta Raib
A A A
SEMARANG - Rumah milik bos Nasmoco di Kota Semarang dibobol pencuri. Akibat ulah tamu tak diundang itu, korban menderita kerugian sekira Rp700 juta.

Korban diketahui bernama Iwan Setiawan, Sekretaris Nasmoco di Semarang. Isterinya bernama Nita, seorang dosen Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang.

Tempat Kejadian Perkara (TKP) pencurian, di Jalan Tunjung Biru III nomor 21 RT8/RW9, Kelurahan Palebon, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang. Pencurian diketahui pada Selasa (11/11/2015) petang. Iwan adalah ketua RT setempat.

Pantauan di lokasi, petugas gabungan dari Polsek Pedurungan dan Polrestabes Semarang melakukan olah TKP hingga sekira pukul 22.00 WIB, Selasa malam.

Lokasi itu belakang kampus Akademi Maritim Nasional Indonesia (AMNI) Semarang alias Kampus Biru Semarang. Rumah korban terletak di antara tempat-tempat kos.

"Kerugian totalnya Rp700 juta. Uang tunainya Rp500 juta, ada lagi Ipad, i Phone, handphone, perhiasan, jam tangan yang total nilainya sekitar Rp200 juta," ungkap salah satu petugas di lokasi.

Pencurian baru diketahui saat pemilik rumah baru pulang kerja. Hasil Olah TKP, ada kerusakan di jendela tengah, bekas congkelan, lokasinya sebelah kanan pintu utama. Di depannya, masih terparkir sebuah mobil Kijang Innova warna putih.

Petugas menduga, saat pencuri beraksi, tak terlihat tetangga maupun warga sekitar, sebab terhalang Innova. Tiap harinya, rumah itu sepi. Pasutri itu punya 2 anak yang masih balita. Namun tiap pagi selalu dijemput kakeknya.

Beberapa warga mengatakan, sekira pukul 11.00 WIB (10/11/2015) sempat melihat beberapa orang berkendara motor mondar-mandir dan parkir di depan TKP. Mereka berkomunikasi mengggunakan telepon seluler (ponsel).

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Pedurungan, AKP M Bahrain, membenarkan adanya insiden itu.

"Ohh yang kemarin ya. Iya semalam anggota sudah di TKP, tapi perkembangan seperti apa saya belum dapat laporan lagi. Nanti saya cek dulu ya," ujarnya saat dihubungi KORAN SINDO via ponsel, Rabu siang.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0966 seconds (0.1#10.140)