Kebakaran di Area Gunung Merapi Meluas

Minggu, 01 November 2015 - 19:12 WIB
Kebakaran di Area Gunung Merapi Meluas
Kebakaran di Area Gunung Merapi Meluas
A A A
BOYOLALI - Kebakaran yang terjadi di area Gunung Merapi semakin meluas. Embusan angin kencang mengakibatkan kebakaran kini telah memasuki kawasan hutan.

Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali Kurniawan Fajar Prasetyo mengatakan, pihaknya masih fokus untuk evakuasi para pendaki di Gunung Merapi.

Saat ini, jalur pendakian telah steril karena semua pendaki telah digiring untuk turun. Sedangkan upaya pemadaman baru akan dilakukan esok harinya. Sebab lokasi kebakaran berada di kawasan jurang dengan medan yang sangat sulit.

"Jika ditempuh dengan jalan kaki, membutuhkan waktu sekitar dua jam," ungkap Yoyok sapaan akrab Kurniawan Fajar Prasetyo, Minggu (1/11/2015) petang.

Lokasi itu masih jauh dari kawasan permukiman terdekat yakni di Dukuh Bakalan, Dukuh Sumber di Desa Klakah, dan Dusun Sepi di Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali.

Selain semak belukar, si jago merah kini telah merambat menuju kawasan hutan Merapi. Api cepat menyebar karena tiupan angin yang cukup kencang. Untuk upaya pemadaman yang dilakukan, sekitar 200 personel dari berbagai potensi di wilayah Surakarta akan diterjunkan.

Upaya pemadaman akan dilakukan secara manual dengan perlengkapan seperti cangkul, sekop, dan gepyok. "Api nantinya akan dilokalisir dengan membuat sekat sekat agar tidak terus menyebar. Upaya ini sama seperti yang dilakukan saat Gunung Merbabu terbakar," tandasnya.

Saat ini, warga di ketiga dusun yang paling dekat dengan area kebakaran telah mencapai lokasi guna melakukan pemadaman secara manual. Dirinya belum dapat memastikan penyebab pasti kebakaran. Termasuk berapa area yang sudah hangus terbakar. Namun diduga karena faktor kesalahan manusia.

Kasubag Tata Usaha Balai Taman Nasional Gunung Merapi (BTNGM) Tri Atmojo juga belum dapat memastikan berapa luas lahan yang telah terbakar, termasuk penyebabnya. "Saat ini saya menuju lokasi kebakaran," ungkap Tri Atmojo.

Namun yang pasti, jalur pendakian di Gunung Merapi untuk sementara ditutup sampai kebakaran bisa dikendalikan.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa kebakaran melanda kawasan Gunung Merapi, Minggu (1/11/2015) pagi. Api muncul dari daerah di atas Dusun Sepi, Desa Jrakah, Kecamatan Selo, Boyolali. Sebanyak 250 pendaki harus dievakuasi ke bawah karena api merambat ke kawasan jalur pendakian. Sejauh ini, tidak ada laporan korban jiwa atau terluka dalam peristiwa itu.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8548 seconds (0.1#10.140)