Tragis, Lima Wanita Petani Bawang Tewas Dihantam Sedan
Tragis, Lima Wanita Petani Bawang Tewas Dihantam Sedan
A
A
A
CIREBON - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Kanci-Pejagan KM 231, Desa Hulubanteng Kidul, Kecamatan Pabuaran, Cirebon, sekitar pukul 12.15 WIB.
Dimana sebuah sedan jenis BMW BA 999 VR hilang kendali dan menbrak para wanita petani bawang yang tengah berjalan pulang di pinggir jalan tol tersebut.
Akibatnya, lima wanita petani bawang tersebut tewas. Dua di antaranya yakni Casri (42) dan Waheni (24), keduanya warga Desa Hulubanteng RT 03/06, Kecamatan Pabuaran tewas di lokasi kejadian.
Sementara tiga lainnya Yakni Emi Tarkemi (44), Wani (68) dan Ijah (72) sempat dilarikan ke rumah sakit, namun akhirnya menghembuskan nafas .
Berdasarkan informasi, sedan nahas itu dikemudikan Nasa Graha Wiguna (29), warga Jalan Sukaaman 1, Kelurahan Cicadas, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung.
Pengemudi tengah melaju dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta. Di tengah perjalanan, mobil tersebut tanpa diketahui sebabnya oleng ke kiri.
Mobil diduga semakin tak bisa dikendalikan dan akhirnya menabrak pejalan kaki yang berada di bahu kiri jalan. Mobil pun terguling keluar bahu jalan dan baru berhenti setelah kendaraan itu menabrak sebuah batu besar.
Sementara pejalan kaki lain yang selamat dari kejadian itu yakni Sartilem (65), warga Desa Hulubanteng, Kecamatan Pabuaran dan sempat dirawat di rumah sakit mengatakan jika mobil sedan tersebut tiba-tiba oleng dan menabrak mereka.
"Mobil itu tahu-tahu datang ke arah kami dengan oleng, lalu menabrak saya dan yang lainnya," cetusnya.
Kasatlantas Polres Cirebon AKP Erwinsyah saat dikonfirmasi membenarkan lima orang tewas akibat kecelakan di Tol Kanci-Pejagan.
Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan pengemudi sedan mengantuk hingga tak dapat mengendalikan laju kendaraannya.
"Dalam kecelakaan itu, dua orang tewas di lokasi kejadian dan tiga lainnya meninggal di rumah sakit," terangnya.
Untuk mengetahui penyebab kecelakaan, kata dia, polisi setidaknya telah meminta keterangan dari tiga penumpang sedan. Para penumpang sedan sendiri, termasuk pengemudinya, selamat dari insiden tersebut.
Sementara sang pengemudi, Nasa, saat ini telah diamankan dan dimintai keterangan untuk proses penyelidikan.
Disinggung mengenai para korban tewas, Erwin menjelaskan, mereka tidak sedang menyeberang sebelum insiden terjadi. "Mereka ada di luar bahu jalan yang tidak ada aspalnya," pungkasnya.
Dimana sebuah sedan jenis BMW BA 999 VR hilang kendali dan menbrak para wanita petani bawang yang tengah berjalan pulang di pinggir jalan tol tersebut.
Akibatnya, lima wanita petani bawang tersebut tewas. Dua di antaranya yakni Casri (42) dan Waheni (24), keduanya warga Desa Hulubanteng RT 03/06, Kecamatan Pabuaran tewas di lokasi kejadian.
Sementara tiga lainnya Yakni Emi Tarkemi (44), Wani (68) dan Ijah (72) sempat dilarikan ke rumah sakit, namun akhirnya menghembuskan nafas .
Berdasarkan informasi, sedan nahas itu dikemudikan Nasa Graha Wiguna (29), warga Jalan Sukaaman 1, Kelurahan Cicadas, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung.
Pengemudi tengah melaju dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta. Di tengah perjalanan, mobil tersebut tanpa diketahui sebabnya oleng ke kiri.
Mobil diduga semakin tak bisa dikendalikan dan akhirnya menabrak pejalan kaki yang berada di bahu kiri jalan. Mobil pun terguling keluar bahu jalan dan baru berhenti setelah kendaraan itu menabrak sebuah batu besar.
Sementara pejalan kaki lain yang selamat dari kejadian itu yakni Sartilem (65), warga Desa Hulubanteng, Kecamatan Pabuaran dan sempat dirawat di rumah sakit mengatakan jika mobil sedan tersebut tiba-tiba oleng dan menabrak mereka.
"Mobil itu tahu-tahu datang ke arah kami dengan oleng, lalu menabrak saya dan yang lainnya," cetusnya.
Kasatlantas Polres Cirebon AKP Erwinsyah saat dikonfirmasi membenarkan lima orang tewas akibat kecelakan di Tol Kanci-Pejagan.
Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan pengemudi sedan mengantuk hingga tak dapat mengendalikan laju kendaraannya.
"Dalam kecelakaan itu, dua orang tewas di lokasi kejadian dan tiga lainnya meninggal di rumah sakit," terangnya.
Untuk mengetahui penyebab kecelakaan, kata dia, polisi setidaknya telah meminta keterangan dari tiga penumpang sedan. Para penumpang sedan sendiri, termasuk pengemudinya, selamat dari insiden tersebut.
Sementara sang pengemudi, Nasa, saat ini telah diamankan dan dimintai keterangan untuk proses penyelidikan.
Disinggung mengenai para korban tewas, Erwin menjelaskan, mereka tidak sedang menyeberang sebelum insiden terjadi. "Mereka ada di luar bahu jalan yang tidak ada aspalnya," pungkasnya.
(nag)
Explore More