Keluarga Korban Pembunuhan Sadis di Cakung Mengaku Sering Diteror

Jum'at, 09 Oktober 2015 - 14:24 WIB
Keluarga Korban Pembunuhan...
Keluarga Korban Pembunuhan Sadis di Cakung Mengaku Sering Diteror
A A A
JAKARTA - Berdasarkan keterangan dari Poppy (19), yang merupakan putri sulung dari Dayu dan Henoh, keluarganya sering mendapatkan teror.

Poppy menduga, Henoh sang ayah yang merupakan pengusaha kusen di Bintara Bekasi itu mendapat ancaman teror dari saingan bisnisnya.

"Papa kerja di Bintara pengusaha kayu. Mungkin ada yang saingan dan enggak suka pasti ada," ujar Poppy kepada wartawan, Jumat (9/10/2015). (Baca: Ibu Dan Anak di Cakung Tewas Bersimbah Darah)

Tak hanya itu, pihak-pihak yang tidak suka dengan keluarga Poppy pernah mengancam akan membakar hidup-hidup keluarganya. "Memang sering diteror dari perusahaan. Pernah diteror hampir mau dibakar," tambahnya.

Poppy menambahkan, teror tersebut tidak pernah dia dengar langsung dari ayahnya hanya sesekali saat ayahnya menceritakan kepada ibunya, Poppy sempat mendengar.

Sebelumnya diberitakan, Dayu Priambarita (45) tewas bersama anaknya Yoel Imanuel (5) di kamar tidurnya dengan luka tusukan dibagian leher. Kedua jasad tersbut hingga kini masih diotopsi di RS Polri Kramat Jati.

PILIHAN:

Latar Belakang Pembunuhan PNF DIduga Dendam Pribadi
(ysw)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9063 seconds (0.1#10.24)